Seputarmadura.com, Sumenep, Rabu 19 April 2017- Pagu beras untuk keluarga sejahtera (Rastra) di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur tahun ini mengalami kenaikan hingga 10 persen dibandingkan dengan tahun 2016.
“Tahun ini pagu rastra mencapai 23.042.880 ton dalam satu tahun atau sebanyak 1.920.240 ton dalam satu bulan,” kata Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemkab Sumenep, Heri Koentjoro Pribadi, Rabu (19/4/2017).
Ia menuturkan, pagu rastra pengganti dari raskin yang semula belum bisa di distribusikan, beberapa hari terakhir ini sudah bisa di tebus di gudang Bulong setempat. Sebab, beras bantuan tersebut sempat beku terhitung dari awal januari 2017.
Bahkan, pihaknya mengklaim sudah melakukan sosialisasi kepada masing-masing kecamatan yang secara administrasi berada di Kabupaten paling timur madura.
Disamping itu, Ia juga meminta pemerintah desa untuk melakukan pendataan penerima manfaat rasta. Supaya masyarakat yang memang benar-benar masuk kategori tidak mampu, bisa mendapatkannya.
“Pagu Rastra bagi warga kurang mampu di Kabupaten Sumenep ini cukup ditunggu oleh masyarakat mengingat beras adalah salah satu kebutuhan pokok sehari-hari,” terangnya.
Sementara, banyaknya beras yang akan dibagikan terhadap 128.016 Rumah Tangga Sasaran (RTS) yang tersebar di 27 Kecamatan di wilayah Sumenep naik mencapai 1.920.240 per bulan.
“Dan saya akan meminta ke pihak Bulog untuk menyiapkan setidaknya anggaran 1 bulan, yakni 1.920.240 ton,” pungkasnya. (Fik/Nita)
