Seputarmadura.com, Sumenep, Jumat 24 Maret 2017- Gara-gara tertangkap basah sedang kumpul kebo, sebanyak enam pemuda – pemudi terdiri dari empat perempuan dan dua laki-laki terjaring razia bersinar tim gabungan BNNK, TNI, Polri dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Sumenep, Madura, Jawa Timur, Jumat (24/3/2017).
Mereka diamankan karena saat razia kedapatan sedang bersama laki-laki yang bukan muhrimnya di kamar kos berbeda. Bahkan, salah seorang gadis bawah umur yang kepergok sekamar dengan dua cowok menangis histeris di kamar mandi. Gadis bau kencur tersebut tidak mau digelandang ke kantor BNNK Sumenep.
“Mau nangis atau tidak ya tetap kita bawa ke kantor BNNK. Sebab sudah tertangkap basah bersama laki-laki didalam kamar kos,” kata Bambang Sutrisno, Kepala BNN Kabupaten Sumenep, Jumat (24/3/2017).
Ia menuturkan, razia bersinar yang dilakukan petugas gabungan itu dilakukan untuk mengantisipasi peredaran narkoba di Kabupaten Sumenep. Dalam razia yang dilakukan ke sejumlah rumah kos tersebut, petugas berhasil bengamankan enam orang.
“Semua yang terjaring razia langsung digelandang ke kantor BNNK. Selanjutnya mereka akan menjalani tes urine guna mengecek apakah mereka memakai narkoba atau tidak,” tukasnya.
Menurut Bambang, satu perempuan diantara enam orang yang terjaring razia, terindikasi menggunakan narkoba. Namun saat razia berlangsung petugas tidak menemukan satupun barang bukti berupa narkoba, atau obat-obatan terlarang lainnya.
“Ini baru indikasi saja. Kita tunggu hasil tes urine nya. Yang pasti kalau terbukti menggunakan narkoba, kami akan beri pemahaman supaya mengghentikan pemakaian narkoba tersebut,” pungkasnya. (Nita)