Seputarmadura.com, Sumenep, Sabtu 16 Agustus 2025– Kodim 0827/Sumenep, Madura, Jawa Timur, bersama Perum Bulog terus memperkuat kolaborasi dalam upaya mendukung ketersediaan pangan murah bagi masyarakat.
Hal ini diwujudkan melalui Gerakan Pangan Murah (GPM) Beras SPHP atau Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan yang digelar di wilayah Kabupaten Sumenep. Sabtu, 16 Agustus 2025.
Dalam kegiatan tersebut, beras SPHP yang disalurkan ke masyarakat tercatat sebanyak 610 kilogram. Program ini bertujuan menjaga stabilitas harga sekaligus memperluas akses masyarakat terhadap kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.
Pgs. Pasiter Kodim 0827/Sumenep, Letda Inf Santoso, menegaskan sinergi TNI dan Bulog menjadi kunci penting dalam memastikan penyaluran beras benar-benar tepat sasaran.
“Gerakan ini dimaksudkan untuk menjaga stabilitas harga beras dan memperluas akses masyarakat terhadap pangan terjangkau. Dengan langkah ini, kami ingin memastikan ketersediaan beras tidak hanya cukup, tetapi juga mampu mengendalikan inflasi pangan di daerah,” ujarnya.
Santoso menambahkan, kehadiran program tersebut menjadi bentuk nyata kepedulian TNI terhadap kebutuhan pokok masyarakat.
“Penyaluran beras SPHP ini bukan hanya soal ketersediaan. Ini adalah langkah pengendalian inflasi pangan dan penguatan aksesibilitas masyarakat terhadap komoditas pokok, terutama beras,” katanya.
Masyarakat pun menyambut baik gerakan ini. Nur Aini, salah seorang warga yang ikut membeli beras murah, mengaku terbantu dengan adanya program tersebut.
“Harga beras di pasar kadang naik dan membuat kami khawatir. Dengan adanya beras murah ini, kami merasa sangat terbantu. Semoga kegiatan seperti ini bisa terus berlanjut,” ungkapnya.
Program pangan murah ini diharapkan mampu menjaga daya beli masyarakat sekaligus mendukung terwujudnya swasembada pangan di Kabupaten Sumenep. (Red)
