Seputarmadura.com, Sumenep, Sabtu 18 Juli 2020- Pelaksanaan proyek pembangunan jalan lingkar utara dengan anggaran APBD senilai Rp21,9 miliar, di Sidak (Inspeksi Mendadak) oleh Komisi III DPRD Sumenep, Madura, Jawa Timur, yang digelar Kamis kemarin, 16 Juli 2020.
Ketua Komisi III DPRD Sumenep, Dul Siam mengatakan, sidak ini untuk menyinkronkan atas laporan dari tokoh masyarakat dengan sajian data yang disampaikan oleh dinas.
“Pekerjaan 2019 dari sidak kali ini tidak ada temuan, karena sudah selesai diperbaiki. Tapi pekerjaan tidak sampai dan kita tidak merasa puas karena pekerjaanya dirasa kurang maksimal,” katanya.
Menurut Dul Siam, pekerjaan jalan hotmix miliaran rupiah itu tahun anggaran 2019 sempat ambruk dan berlubang. Sehingga, Komisi III turun langsung ke lapangan guna mengecek sinkronasasi pekerjaan proyek tersebut.
“Kemarin 2019 ada persoalan di jalan lingkar utara ini, kebetulan lokasinya ambruk, tapi sebelum kita kesini sudah diperbaiki, entah kapan,” tuturnya.
Namun, ada yang disesalkan dalam pekerjaan ini, kata Dulsiam, pekerjaan tersebut menduga ada yang salah.
“Pekerjaan yang ambruk kenapa diterima, nanti akan kami hitung kerugian negara, antara ke ketidak sinkronan antara laporan realisasi anggaran di 2019 dilapangan, sebab kita sudah punya gambar,” ungkapnya.
Sementara, sidak tersebut, diikuti kepala Dinas PU Bina Marga Sumenep, Eri Susanto, yang di dampingi Kepala Bidang Pembangunan. (Nt)