Seputarmadura.com, Sumenep, Kamis 2 Maret 2023– Promosi wisata Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, terus digenjot oleh Dinas Kebudayaan Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) setempat. Hal itu demi mencapai target Pendapatan Asli Daerah (PAD) sektor wisata tahun 2023, senilai Rp 1,5 miliyar.
“Target PAD sektor pariwisata untuk Kabupaten Sumenep, pada tahun ini memang ada kenaikan sebesar Rp 500 juta dari tahun 2022. Yakni dari tahun lalu Rp 1 miliyar naik menjadi Rp 1,5 miliyar,” ujar Kepala Disbudporapar Sumenep, Moh. Iksan.
Ia mengaku optimis target itu bisa dicapai apalagi suasana kembali normal pasca pandemi Covid-19. Adapun beberapa langkah yang dilakukan diantaranya menggencarkan promosi wisata ke luar daerah.
“Kami bersyukur promosi wisata Sumenep mulai dilirik. Buktinya, kemarin kita dikunjungi wisatawan mancanegara (Wisman) yang jumlahnya diatas 100 orang,” tuturnya.
Selain itu, lanjut Iksan, pihaknya akan menarik beberapa kegiatan atau event yang sifatnya nasional ke Kabupaten Sumenep, dan memperbaiki serta menambah fasilitas di semua destinasi wisata yang dikelola Pemkab setempat.
Terdapat 3 wisata yang dikelola Pemkab Sumenep dibawah Disbudporapar yakni Museum Keraton di Kecamatan Kota, Pantai Lombang di Kecamatan Batang-batang dan Pantai Slopeng di Kecamatan Dasuk.
“Kita mulai melakukan pengecekan di sejumlah objek wisata, dan ternyata masih banyak fasilitas yang perlu diperbaiki dan ditambah. Seperti di Pantai Lombang, membutuhkan tenda dan tempat istirahat setelah pengunjung berenang di air laut,” ungkapnya.
Bahkan, Iksan juga mengungkapkan, pihaknya juga akan mengajak kerja sama pengelola objek wisata di luar Pemerintah Kabupaten Sumenep, dengan cara tiket masuk ke tempat wisata yang dikelolanya harus diporporasi sehingga ada pemasukan ke kas daerah.
“Dengan langkah-langkah itu, kami yakin target PAD yang sudah dipatok pada 2023 dapat dicapai,” tukasnya. (Yun/Hen)