Menuju Swasembada Pangan, Babinsa Koramil Rubaru Sumenep Dampingi Petani Siapkan Bibit Padi

oleh -57 views
Menuju Swasembada Pangan Babinsa Koramil Rubaru Sumenep Dampingi Petani Siapkan Bibit Padi
Babinsa Koramil Rubaru Sumenep, dampingi petani

Seputarmadura.com, Sumenep, Senin 27 Maret 2017- Menyukseskan program pemerintah menuju swasembada pangan Nasional, Serda Sentot. S,  Babinsa anggota Koramil 0827/13 Rubaru Kodim 0827/Sumenep, Madura, Jawa Timur, melaksanakan pendampingan penyiapan benih padi jenis IR milik Mustofa Dusun Temor Sabeh, Desa/Kecamatan Rubaru.

“Benih padi jenis IR  akan ditanam dilahan sawah seluas 1 hektare karena petani diwilayah Rabaru dan sekitarnya sudah cocok menanam benih padi jenis tersebut,” tuturnya Serda Sentot S, Senin (27/3/2017).

Ia menuturkan, benih padi jenis IR ternyata tahan terhadap penyakit dan hasilnya cukup memuaskan. Setiap hektarenya bisa menghasilkan sampai 6 ton, lebih banyak dari pada jenis padi lain yang rata – rata hanya menghasilkan 5 ton per hektare nya.

“Memang ada perbedaan antara benih padi jenis IR dan benih lainnya. Hasilnya pun lebih banyak. Ini sangat membantu petani saat panen,” ujarnya.

‎Untuk itu, Serda Sentot menghimbau agar petani dalam mengolah lahan selalu memperhatikan pola tanam dan mengikuti anjuran dari petugas penyuluh lapangan (PPL) pertanian setempat dengan memperhatikan jenis bibit, pupuk serta obat–obatan hama yang digunakan untuk mengurangi kerugian akibat gagal panen.

‎“Pola tanam menjadi prioritas utama yang harus diperhatikan para petani, supaya tidak gagal panen,” tukasnya.

Sementara Penyuluh pertanian Desa Rubaru , Sutrisno juga meminta para petani dalam menanam padi harus benar– benar memperhatikan pola tanam, sebab padi merupakan tanaman yang membutuhkan air namun perawatan tanaman padi tidak harus selalu digenangi air namun kadang kala harus dikeringkan.

Tujuan pengeringan adalah untuk menghindari agar tanaman tidak mudah terserang hama penyakit, karena apabila tanaman padi selalu tergenang air, tanaman akan mudah terserang penyakit seperti hama  keong emas, wereng dll.

“Tidak selamanya banyaknya air melancarkan tanaman padi. Tapi justru akan mempercepat hama untuk berkembang biak. Jadi pola tanam dan perawatan harus dicerna secara baik,” ungkapnya.

‎Pemilik lahan, Mustofa terlihat sangat gembira dengan adanya pendampingan oleh Babinsa dan PPL Desa Rubaru.

“Harapan kami hanya satu. Semoga hasil panen para petani kedepan semakin meningkat sehingga para petani hidupnya semakin sejahtera,” harapnya. (Nita)

No More Posts Available.

No more pages to load.