Ketua TP PKK Sumenep: Ayo Sukseskan BIAN 2022

oleh -46 views

Seputarmadura.com, Sumenep, Kamis 4 Agustus 2022 Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, Nia Kurnia Fauzi, menyerukan semua elemen masyarakat terutama orang tua untuk bersama-sama semaksimal mungkin menyukseskan pelaksanaan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) tahun 2022.

Seruan moral berupa ajakan itu, dilontarkan Ketua TP PKK Kabupaten Sumenep, pada Pencanangan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) Kabupaten Sumenep, di Balai Desa Lalangon Kecamatan Manding, Kamis, 4 Agustus 2022.

“Imunisasi bagi anak ini penting untuk kesehatan. Untuk itu, saya mengajak kepada semua stake holder kesehatan dan tokoh agama serta tokoh masyarakat untuk memberikan pencerahan pentingnya imunisasi pada masyarakat. Ini penting agar tidak ada persepsi keliru soal pelaksanaan imunisasi tersebut bagi anak-anak,” ujar istri Bupati Sumenep ini.

BIAN ini lanjutnya, merupakan upaya yang dilakukan oleh Kementerian Kesehatan Tahun 2022 untuk menggenjot cakupan imunisasi rutin yang sempat menurun selama pandemi Covid-19.

Program BIAN ini, katanya, merupakan salah satu program paling efektif dalam pembangunan kesehatan. Utamanya dalam pengendalian penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi.

“Pemberian imunisasi itu terbukti melindungi anak-anak dari penyakit berbahaya, sehingga anak lebih sehat dan lebih produktif. Dan bahkan manfaatnya lebih besar dibandingkan dampak yang ditimbulkan di masa depan,” paparnya.

Nia menyebutkan, berdasarkan data sasaran pelaksanaan BIAN Tahun 2022 di Kabupaten Sumenep berjumlah 38.990 anak.

Jumlah tersebut katanya, berasal dari total sasaran di sekolah maupun di luar sekolah.

Sedangkan untuk Kecamatan manding sendiri, sasaran pelaksanaan BIAN Tahun 2022 berjumlah 811 anak.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan KB, Agus Mulyono, menjelaskan, BIAN dilakukan untuk melindungi penyakit yang pencegahannya bisa melalui imunisasi seperti penyakit campak, lumpuh, rubella dan hepatitis.

“Kami mengintegrasikan BIAN dengan kegiatan Bulan Timbang dan pemberian vitamin A, supaya pelaksanaan program kesehatan ini lebih maksimal,” jelasnya.

BIAN sasarannya balita usia 9 bulan hingga 59 bulan atau dibawah 5 tahun sebanyak 64 ribu lebih anak yang tersebar di 27 Kecamatan se-Kabupaten Sumenep, dan tempat pemberian imunisasi dilaksanakan di Posyandu maupun Puskesmas dan Rumah Sakit.

“Masyarakat atau orang tua bisa mengikuti program imunisasi ini di Pos Imunisasi yang diadakan pada kegiatan tertentu baik di desa maupun di kecamatan,” pungkas Agus Mulyono. (Yun/Hen)