Seputarmadura.com Sumenep, Selasa 5 Maret 2024– Sebentar lagi umat muslim akan menjalani ibadah puasa selama satu bulan penuh. Di Bulan Suci Ramadhan 1445 Hijriah ini, tentunya jajanan dan makanan khas Sumenep, Madura, Jawa Timur, bermunculan.
Salah satunya Lopes. Jajanan khas Sumenep ini memiliki rasa tersendiri dan cocok disantap saat berbuka puasa. Rasa manis yang diciptakan mampu mengembalikan tenaga setelah menjalani puasa seharian.
Lopes dikenal dengan makanan tradisional khas Sumenep rasanya legit dengan kuah gula merah yang manis ditambah taburan parutan kelapa.
Menjelang puasa pun, Lopes mulai bermunculan. Para penjual dengan sendirinya akan menyajikan jajanan khas ini, baik di stand ramadhan maupun stand pinggir jalan yang menjajakan menu takjil.
Bentuknya yang segitiga yang terbuat dari ketan putih dan dibungkus dengan daun pisang serta diikat dengan tali pelepah pisang. Semakin menambah aroma dan cita rasa lopes ketika dimakan.
Salah seorang penjual Lopes di sebelah Utara Taman Bunga Sumenep, Suipah mengaku jika dirinya sudah lama menjual makanan tradisional salah satunya Lopes yang merupakan jajanan khas Sumenep.
“Sudah belasan tahun saya berjualan jajanan tradisional ini. Bukanya mulai pukul 3 sore sampai menjelang Maghrib. Alhamdulillah selalu habis terjual,” tuturnya.
Harga untuk membeli Lopes ini pun terbilang murah. Cukup dengan Rp 5 ribu sudah bisa mencicipi jajanan khas Sumenep ini.
Adapun bahan dasar pembuatan Lopes yakni dari beras ketan putih dan hitam, yang dibungkus daun pisang berbentuk segitiga. Lalu direbus kurang lebih 7 jam
Jajanan Lopes ini disajikan dengan mencampur sejumlah makanan berbahan dasar tepung beras dan ketan.
“Ya ada campuran ketan putih, ketan hitam, cenel, ditaburi parutan kelapa dan diberi gula aren cair,” lanjutnya.
Paling unik adalah cara pemotongan untuk cenel yang berwarna hijau masih memakai cara lama yakni menggunakan benang.
Para pembeli mengaku suka dengan jajanan khas Madura ini. Seperti yang disampaikan Jumadi (43), saat membeli jajanan Lopes.
“Saya suka karena makanannya berbahan dasar alami dan tidak pakai pengawet,” ungkapnya.
Menurutnya, selain membuat kenyang kue Lopes juga memiliki rasa yang khas.
“Karena ada ketannya mungkin ya. Jadi bisa kenyang juga,” tukasnya sambil tersenyum. (Nt/Hen)
