Seputarmadura.com, Sumenep, Senin 27 Nopember 2017- Masyarakat pesisir adalah masyarakat yang tinggal dan hidup di wilayah pesisiran. Wilayah ini adalah wilayah transisi yang menandai tempat perpindahan antara wilayah daratan dan laut atau sebaliknya . Di wilayah ini, sebahagian besar masyarakatnya hidup dari mengelola sumber daya pesisir dan laut, baik secara langsung maupun tidak langsung.
Dilihat dari perspektif mata pencariannya, masyarakat pesisir tersusun dari kelompok-kelompok masyarakat yang beragam seperti nelayan, petambak, pedagang ikan, pemilik toko, serta pelaku industri kecil dan menengah pengolahan hasil tangkap.
Dalam komunikasi sosialnya salah satu Babinsa Koramil 0827/10 Ambunten Sertu Yuli Prasetyo dengan Adur, di sela-sela membenahi kapal berharap agar selain meningkatkan hasil tangkapan ikan, para nelayan yang bermukim di daerah pantai, juga dapat memanfaatkan keindahan pantai sehingga diharapkan agar warga dapat menjaga kebersihan pantai tersebut.
“Pada umumnya memang masyarakat pesisir kebanyakan mengandalkan hasil perikanan untuk menopang kehidupan sehari-hari,” Kata Sertu Yuli Prasetyo, Senin (27/11/2017).
Sementara Danramil 10/ Ambunten, Kapten Inf Mochammad Abidin mengungkapkan bahwa perhatian Babinsa dalam mengatasi kesulitan masyarakat diwujudkan diantaranya dengan membantu proses pembuatan perahu tradisional sebagai bentuk yang dilakukan, agar masyarakat bisa kembali mencari ikan seperti sediakala.
“Perahu yang lama telah usang dan rusak. Sehingga diharapkan dengan adanya perahu yang baru tersebut mampu menambah tangkapan ikan guna memperbaiki perekonomian masyarakat pesisir khususnya,” pungkasnya. (Nita)
