Inflasi Juni 2018, Sumenep Diatas Jatim dan Nasional

oleh -39 views
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumenep, Syaiful Rahman

Seputarmadura.com, Sumenep, 3 Juli 2018- Inflasi pada bulan Juni 2018, Kabupaten Sumenep, Madura sebesar 0,84 persen. Laju inflasi itu diatas Jawa Timur dengan inflasi 0,42 persen dan juga Nasional yang inflasinya 0,59 persen.

“Dari tujuh kelompok pengeluaran, semua kelompok mengalami inflasi,” kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumenep, Syaiful Rahman, Selasa (3/7).

Kelompok bahan makanan mengalami inflasi tertinggi 2,18 persen, diikuti kelompok sandang 0,96 persen, kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau 0,91 persen, kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan 0,40 persen, kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga 0,05 persen.

“Sedangkan inflasi terendah terjadi pada kelompok kesehatan 0,01 persen, kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar 0,01 persen,” paparnya.

Ia menuturkan, komoditas utama yang memberikan andil terbesar terjadinya inflasi Juni 2018 ialah daging ayam ras, cumi-cumi dan udang basah.

“Sedangkan komoditas utama yang menghambat inflasi ialah telur ayam ras, mentimun dan bayam,” ujarnya.

Sementara laju inflasi kumulatif, lanjut Syaiful, Sumenep mencapai 1,86 persen, angka ini lebih tinggi dibanding Jawa Timur sebesar 1,61 persen dan lebih rendah dibanding Nasional 1,90 persen.

“Laju inflasi dari tahun ke tahun (year on year), Sumenep di bulan Juni 2018 mencapai 2,87 persen, angka ini lebih tinggi dibanding Jawa Timur 2,67 persen dan lebih rendah dibanding year on yearNasional 3,12 persen,” pungkasnya. (Red)

No More Posts Available.

No more pages to load.