Diduga Barang Returan, Seorang Pembeli Mengamuk Di Toko Elektronik

oleh -660 views
Diduga Barang Returan, Seorang Pembeli Mengamuk Di Toko Elektronik

Seputar Madura Sumenep, 25 Agustus 2016- Merasa ditipu oleh salah satu toko elektronik yang berada di Jl. Diponogoro Sumenep, Madura, Jawa Timur, Abd Salim warga Desa Kolor Gang 4 No 5 Kecamatan Kota, mengamuk. Hal itu terjadi karena kulkas yang baru dibelinya rusak dan diduga sebuah barang returan.

”Saya merasa ditipu, kami ingin uang saya kembali dengan utuh,” katanya sambil teriak didepan salah satu toko elektronik, Kamis (25/8/2016).

Aksi nekat ini, sempat mengundang perhatian warga yang sedang melintas di depan toko tersebut. Tidak hanya itu, aksi brutal sempat membuat sejumlah konsumen dan juga para pelaku usaha setempat panik.

Ia menceritakan, pada 3 November 2015 lalu membeli 1 unit lemari es di UD. Merdeka dengan harga Rp. 6.700.000. Tetapi 15 hari dipakai barang tersebut rusak sehingga dia mengembalikannya. Namun, tidak lama kemudian barang elektronik itu tidak berfungsi maksimal. Setelah diteliti ternyata barang yang baru dibeli sudah lecet dan pendinginnya tidak berfungsi layaknya barang returan.

”Karena saya merasa dikerjai, kami kembalikan. Apalagi kami tidak menerima buku garansi saat membeli,” ucapnya penuh emosi.

Salah satu owner toko, Eric pada wartawan memastikan surat garansi yang dimaksud salah satu konsumen itu sudah disertakan saat transaksi. Tidak hanya itu, semua perlengkapan juga telah disertakan sesuai petunjuk yang ada.

”Surat garansi itu ada, kami sertakan saat pembelian, tetapi saat ini memang ada di tangan tukang serivis dari LG di Pamekasan,” katanya

Oleh karena itu, pihakna tidak bisa mengembalikan barang berbentuk uang. Selain itu, kerusakan kulkas tersebut sudah berhasil diperbaiki sesuai dengan garansi perbaikan.

“Kalau dibilang barang return itu tidak benar, intinya sudah sesuai dengan ketentuan penjualan, untuk bukti garansinya akan kami ambil kerja Pamekasan hari ini,” tegasnya. (Jd)

No More Posts Available.

No more pages to load.