Seputarmadura.com, Sumenep, Selasa 8 Mei 2018- Gulma adalah sejenis rumput atau tanaman liar yang tumbuh pada persawahan, tidak asing lagi yang mana biasanya gulma banyak tumbuh subur disela-sela atau diantara tanaman padi. Keberadaan gulma ini menjadi gangguan pada tanaman khususnya tanaman padi yang mengakibatkan tanaman menjadi tidak dapat menghasilkan bulir secara maksimal.
Berkaitan dengan hal tersebut, beberapa petani mencabut dan membersihkan tanaman pengganggu (gulma) di tanaman padi milik kelompok tani (Poktan) “Karunia Ilahi” sebgai pemilik lahan H. Suja’i yang dibantu langsung oleh anggota Koramil 0827/13 Rubaru, Sumenep, Madura Jawa Timur yaitu Serka A. Kusfandi Babinsa Desa Rubaru, Selasa (8/5/2018).
“Memang kita sengaja kegiatan pembersihan gulma diseputaran tanaman padi ini kita lakukan secara tradisional yaitu dengan menggunakan tangan, dengan harapan agar tidak merusak tanaman padi,” kata Serka A. Kusfandi, Selasa (8/5/2018).
Dikatakan oleh Serka A. Kusfandi Babinsa Ramil 0827/13 Rubaru bahwa macam-macam gulma yang tumbuh disela-sela tanaman padi, tanaman ini (Gulma) cukup bervariasi tergantung jenis tanaman yang kita budidayakan.
“Pada tanaman padi misalnya, gulma pada tanaman padi ini biasanya berbentuk rumput yang menyerupai padi, atau sering disebut ‘jawan padi’,” terang Babinsa.
Apabila jawan sudah tumbuh disekitar tanaman padi, maka jawan inilah yang akan menghabiskan nutrisi pupuk. “Jadi tanaman padi yang anda tanam akan mendapatkan sedikit sekali pupuk, justru jawan ini yang akan subur dan tumbuh dengan baik,” imbuhnya.
Sebagian besar para petani biasanya mengeluarkan banyak biaya yang tidak sedikit hanya untuk melakukan penanggulangan dan penyiangan gulma. “Tetapi dengan adanya Babinsa yang ikut berperan turun tangan membuat para petani ditengah-tengah cuaca yang panas seperti ini kita para petani merasa terbantu” ungkap H. Suja’i. (Nit)
