Seputarmadura.com, Sumenep, Kamis 26 Desember 2019- Wisata alam Gua Soekarno di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, yang disajikan sejak pertengahan tahun 2019, kian digandrungi wisatawan.
Itu dibuktikan dengan meningkatnya jumlah pengunjung pada liburan semesteran yang bertepatan akhir tahun 2019 ini.
Wisata alam ini berada di Desa Panaongan, Kecamatan Pasongsongan. Tepatnya di perbatasan antara Kabupaten Sumenep dan Pamekasan.
“Sungguh luar biasa peningkatan pengunjung yang datang ke gua soekarno ini. Kalau hari-hari biasa jumlah pengunjung sekitar 100 orang per hari. Tapi sejak masa liburan akhir tahun ini naik sekitar 800 sampai dengan 1.000 persen,” kata Pengelola Gua Soekarno, Syaiful Anwar, Kamis, 26 Desember 2019.
Meski jumlah pengunjung banyak pada masa liburan, pihak pengelola tetap tidak merubah harga tiket masuk. Harganya tetap sama seperti hari-hari biasa, yakni Rp 15.000 per orang.
Dengan itu, para wisatawan bisa menikmati indahnya Gua Soekarno yang dipercantik denga sorot lampu warna warni. Apalagi ketika anda masuk ke gua pada siang hari. Sorot matahari akan menyidari secara langsung. Keindahan itulah yang menjadi daya tarik wisatawan untuk menikmati objek wisata yang ada di dataran tinggi tersebut.
“Dalam pengelolaan wisata, kami mengedepankan kenyamanan para wisatawan. Semoga mereka terhibur dengan keberadaan gua ini,” imbuhnya.
Wisata alam Gua Soekarno di Kabupaten yang dikenal dengan kota keris ini, pola penyajiannya di desain sangat indah. Sorotan lampu dan penempatan ornamen-ornamen tiap ruangan di dalam gua itu tidak sama dan disesuaikan dengan bentukannya.
“Kita hanya bermain di ornamen dan sorotan lampu. Karena kita ingin ciptakan nuansa alam yang sedikit dikasih sentuhan,” ujarnya. (Nit)