Seputarmadura.com, Sumenep, Senin 3 April 2017- Sebagai wujud ikut serta mensukseskan swasembada pangan nasional, Tentara Nasional Indonesia (TNI) dalam hal ini Kodim 0827/ sumenep, Madura, Jawa Timur, terus mengawal pengiriman bagah petani ke Bulog.
Seperti yang dilakukan Babinsa Koramil 0827/08 Ganding Kodim 0827/Sumenep bersama UPT Pertanian Kecamatan setempat, benar-benar serius untuk melakukan penyerapan dan mengirim gabah para petani di wilayah ke Bulog.
Serma Heri Setiono, Batituud Ramil 0827/08 Ganding menjelaskan, koramil melalui babinsa dan UPT Pertanian di wilayah Kecamatan Ganding berkomitmen melaksanakan pendampingan pertanian guna mensukseskan Program Swasembada Beras dan Swasembada Pangan yang sudah dicanangkan oleh pemerintah, yang bertujuan untuk meningkatkan hasil panen dan mensejahterakan masyarakat.
“Para Babinsa dan UPT serta PPL selalu fokus pada pengolahan lahan pertanian dengan baik dan benar juga pelaksanaan penyerapan gabah langsung dari petani yang nantinya disetorkan ke Sub Drive Bulog Madura Kabupaten Pamekasan,” tukasnya, Senin (3/4/2017).
Ia menuturkan, pengiriman akan dilaksanakan hingga memenuhi target di Kecamatan Ganding sebanyak 315 ton selama tahun 2017.
“Kami akan terus melakukan sergap dan pengiriman gabah ke Bulog, sedangkan target untuk tahun 2017 wilayah Kecamatan Ganding sebanyak 315 ton, target bulan Maret 20 ton dan target bulan April 30 ton,” tuturnya.
Sampai pengiriman hari ini (3/4/2017), Sergap Ganding sudah melakukan pengiriman Gabah ke Bulog sebanyak 5 kali sehingga total pengiriman sebanyak 69,8 ton.
“Kegiatan Sergap terus akan kita lakukan sampai swasembada beras dan pangan benar – benar tercapai. kami berharap kepada semua petani dan kelompok tani agar mau menjual gabah hasil panennya ke Bulog lebih banyak lagi, demi terwujudnya swasembada beras,” pintanya.
Sementara Kapten Inf Imam Prajoko, Danramil 0827/08 Ganding yang di dampingi UPT kecamatan setempat menambahkan, serapan gabah dari para petani yang dilakukan para Babinsa harus jeli dan teliti serta benar – benar mengecek kualitas gabahnya, baik dari segi kandungan kadar air maupun kebersihannya dan harus sesuai kriteria yang diberlakukan oleh pihak Bulog.
“Kriteria harus dilakukan agar upaya Serap Gabah yang dilakukan para Babinsa dapat mewujudkan dan tercapai Ketahanan Pangan Nasional,” Pungkasnya. (Nita)
