Tim Sergap Mabesad Kunjungi Posko Sergap di Sumenep

oleh -62 views
Tim Sergap Mabesad Kunjungi Posko Sergap di Sumenep
Tim Sergap Mabesad pantau posko sergap di Kecamatan Rubaru, Sumenep

Seputarmadura.com, Sumenep, Selasa 4 April 2017- Tim serapan gabah petani (sergap) Sterad Mabesad yang dipimpin langsung Kolonel Inf Suyitno, Selasa (4/4/20170, melakukan kunjungan kerja di wilayah Kodim 0827/Sumenep, Madura. Titik fokus pantauan ke posko sergap di Kecamatan Rubaru.

Kegiatan tim sergap Mabesad tersebut untuk menerima paparan dari Komandan Kodim 0827/Sumenep Letkol Inf Budi Santosa. S,Sos dan mengecek sejauh mana penyerapan Sergap yang dilakukan antara Kodim berserta Bulog Pamekasan.‎

Pertemuan tersebut yang dihadiri Bulog, Kadistan, UPT Pertanian, Danramil sejajaran Kodim 0827/Sumenep berlangsung di Ruang Data Makodim, dengan pembahasan serapan gabah petani dan pencapaian targetnya.

Ketua Tim Sergap Sterad Mabesad, Kolonel Inf Suyitno, dalam pengarahannya mengajak para mitra Bulog agar lebih mengoptimalkan serapan gabah petani, agar target bisa tercapai sesuai sasaran yang diharapkan.

“Para petani dan Bulog agar senantiasa memberikan dukungan lebih untuk program sergap ini, sehingga wilayah Sumenep memiliki serapan gabah sesuai dengan target yang sudah di sepakati bersama,” terangnya, Selasa (4/4/2017).

Menurut Kolonel Inf Suyitno, serapan gabah petani ini bukan saja dilakukan oleh Bulog melainkan semua unsur diwilayah termasuk TNI dengan membentuk satu tim yang tugas dan tanggungjawabnya sama yakni melaksanakan serapan gabah guna tercapainya swasembada pangan Nasional.

“Kalau target swasembada pangan Nasional tercapai, maka Negara kita tidak perlu lagi mengimpor beras dari negara lain, khusus Madura hal ini harus di pacu karena sampai saat ini madura masih kurang mencapai target yang diharapkan,” tukasnya.‎

Bahkan Ia juga mengungkapkan, bahwa bagi Danramil dan Babinsa agar lebih giat lagi turun ke lapangan guna pencapaian tersebut dan memacu para petani agar menjual gabahnya ke Bulog.

“Kita harus upayakan Gabah yang diserap bisa mencapai kadar air sampai dengan batas standar yang sudah ditetapkan pihak Bulog dan diharapkan bulog harus bisa menerima gabah dari para petani dan  diberikan berbagai kemudahan dalam prosesnya agar tercapai serapan gabah tercapai sesuai harapan,” ungkapnya.

Adapun tujuan keterlibatan TNI dalam serapan gabah ini yakni hanya satu tujuan yaitu kesejahteraan masyarakat, ini guna membendung impor.

Salah seorang warga Rubaru, Abd. Ra’uf  meminta agar pihak Bulog membekali para petugas di lapangan dengan alat ukur kadar air agar hambatan yang selama ini ada bisa dicari penyelesaiannya. “Hal ini terjadi dikarenakan keterbatasan alat ukur kadar air dan tehnik penjemuran gabah yang masih belum maksimal,” ujarnya.

Dalam pelaksanaan Sergap di wilayah Kecamatan Rubaru hari ini, Bulog Pamekasan bersama Tim Sergap Kodim 0827/Sumenep yang didampi dari Tim Sergap Mabesad mendapatkan Gabah dari wilayah Rubaru dengan kadar air, 13,9 % dan kadar kekotaran gabah 1,6 %, sebanyak 10 ton.‎ (Nita)

No More Posts Available.

No more pages to load.