Puncak Perayaan HPN 2024, PWI Sumenep Beri Penghargaan kepada Bupati dan Direktur Utama BPRS Bhakti Sumekar

oleh -39 views

Seputarmadura.com, Sumenep, Jumat 9 Februari 2024 Puncak peringatan Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2024 yang digelar Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumenep, Madura, Jawa Timur, bernuansa berbeda. Kali ini pada resepsi HPN 2024, PWI Sumenep memberikan penghargaan kepada Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo dan Direktur Utama BPRS Bhakti Sumekar Hairil Fajar.

Penghargaan diberikan langsung Ketua PWI Sumenep Samsul Arifin saat resepsi HPN 2024 yang terselenggara di Aula UNIBA Madura. Jumat, 9 Februari 2024.

Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo meraih penghargaan sebagai tokoh peduli layanan kesehatan masyarakat secara gratis melalui Universal Health Coverage (UHC).

UHC sendiri dilaunching sejak Oktober 2021 lalu, tepatnya pada saat memperingati hari jadi Kabupaten Sumenep ke 752 di area Taman Adhipura setempat.

Sedangkan Direktur BPRS Bhakti Sumekar dikategorikan sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang peduli terhadap Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan perekonomian masyarakat.

Diketahui, selama ini Bank milik daerah itu terus komitmen dalam mengawal pertumbuhan ekonomi masyarakat, baik dalam kegiatan maupun lainnya.

Ketua PWI Sumenep Samsul Arifin mengatakan bahwa, kedua figur ini cocok meraihnya dengan berbagai prestasi yang didapatkannya.

Dan memang kata dia, dengan hadirnya program dari Bupati maupun Bank BPRS itu, pertumbuhan ekonomi maupun kesehatan sangat dirasakan oleh masyarakat secara luas.

“Inilah kemudian semangat kami PWI Sumenep untuk memberikan penghargaan kepada Bupati dan BPRS,” tuturnya.

Dengan ini, diharapkan komunikasi yang baik terus terbangun serta mampu memberikan sesuatu yang luar biasa bagi masyarakat Sumenep.

Sementara itu, Direktur Utama BPRS Bhakti Sumekar Hairil Fajar menyampaikan terima kasih atas penghargaan yang telah diberikan PWI.

“Kami berharap pemberian penghargaan ini menjadi penyemangat untuk terus mengawal kesejahteraan UMKM di Kabupaten Sumenep,” tuturnya.

Menurut Fajar, dalam dua tahun terakhir, UMKM di Kabupaten Sumenep berangsur bangkit pasca covid lewat program Mitra (UMKM Makin Sejahtera) dengan bunga pinjaman ringan mulai dari 0 persen, 3 persen dan 6 persen.

UMKM yang telah menjadi binaan BPRS Bhakti Sumekar telah tersebar di 27 Kecamatan baik daratan maupun Kepulauan. Bahkan BUMD dengan segudang prestasi itu telah menyiapkan layanan khusus hingga pukul 9 malam bagi pelaku UMKM yang mau menabung.

Layanan khusus untuk memberikan kemudahan pelaku UMKM dalam menabung hasil usahanya, BPRS Bhakti Sumekar menyiapkan petugas di empat titik, meliputi di pasar bangkal, Jalan Diponegoro, di Tajamara, dan Jalan Setia Budi.

“Kami buka hingga jam 9 malam di empat titik untuk melayani pelaku UMKM,” ungkapnya.(Red)

No More Posts Available.

No more pages to load.