Seputarmadura.com, Sumenep, Senin 4 Juni 2018- Dalam rangka memperingati Hari Lahir Pancasila ke 73, Pemerintah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, melaksanakan upacara di halaman Kantor Bupati setempat, Senin (4/6/2018).
Bertindak sebagai inspektur upacara, Bupati Sumenep, A. Busyro Karim. Kemudian dilanjutkan dengan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang tetap konsisten dalam menjaga, mengamalkan, dan mewariskan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
Bupati menegaskan, selama 73 tahun Pancasila sudah menjadi bintang pemandu Bangsa Indonesia. Selama itu juga Pancasila sudah bertahan dan tumbuh di tengah deru ombak ideologi-ideologi lain yang berusaha menggesernya.
“Pancasila sudah menjadi rumah kita ber-Bhinneka Tunggal Ika. Sungguh, Pancasila adalah berkah yang indqh diberikan Tuhan yang Maha Esa,” kata Bupati Sumenep, Senin (4/6/2018).
Menurutnya, peringatan Hari Lahir Pancasila setiap tanggal 1 Juni harus dimanfaatkan sebagai momen pengingat, pemacu dan aktualisasi nilai-nilai Pancasila.
Bupati juga mengajak untuk terus mengamalkan warisan mulia para pendiri bangsa demi kemajuan negara.
Sebab, semangat bersatu, berbagi dan berprestasi akan meneguhkan derap langkah dalam membawa Indonesia menuju negara yang maju dan jaya.
“Saya mengajak para tokoh agama, politisi, jajaran aparat pemerintahan, TNI-Polri, para pelaku ekonomi serta seluruh komponen bangsa, untuk bersama-sama mengamalkan pancasila dalam keseharian kita,” tuturnya.
Selebihnya, Bupati juga menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya atas predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang diterima Kabupaten Sumenep untuk pertama kalinya kepada seluruh elemen masyarakat dan pemerintah.
Prestasi tersebut merupakan kebanggaan tersendiri untuk pemerintah, namun di sisi lain merupakan tantangan besar untuk mempertahankannya.
“Dengan semangat kebersamaan semua pihak, kita akan mampu mempertahankan prestasi tersebut. Yakinlah bahwa tidak akan ada perjuangan yang sia-sia,” tukasnya. (Fik/Nita)
