Limbah Medis di Sumenep Dibiarkan Menumpuk

oleh -113 views
Limbah Medis di Sumenep Dibiarkan Menumpuk

Seputar Madura, Sumenep (27 Juli 2016)- limbah Bahan Beracun dan Berbahaya (B3) atau limbah medis di salah satu Puskesmas wilayah barat Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, dibiarkan menumpuk. Selain mencemari lingkungan juga bisa menimbulkan penyakit.

Aktifis lingkungan Faisal mengatakan, mestinya limbah tersebut dikelola oleh pemerintah daerah. Karena, limbah B3 tidak sama dengan limbah rumah tangga, yakni bisa menimbulkan penyakit bagi warga.

“Kalau di daerah lain, pengelolaan limbah B3 dikelola secara khusus. Berbeda dengan limbah rumah tangga yang biasa dibuang ke TPA (tenpat pembuangan akhir),” katanya, Rabu (27/7/2016).

Dikatakan, sebenarnya  berdasarkan Undang – undang Nomor 23 Tahun 2009 tentang Pengelolaan Limbah B3. Pengelolaan limbah medis diperbolehkan untuk dikelola oleh pihak ketiga. Sementara izin pengelolaan limbah medis tersebut dikeluarkan langsung oleh Kementerian Kesehatan.

Berdasarkan pantauannya, selama ini di wilayah kabupaten yang berada di ujung timur pulau madura belum ada pengelolaan limbah B3. Akibatnya, sebagian limbah B3 dibiarkan berserakan dilingkungan puskesmas. Ada pula yang dimusnahkan dengan cara dibakar diarea pegunungan.

”Meskipun pemerintah daerah tidak berhak mengeluarkan izin, namun harus ada upaya yang akan dilakukan kedepan. Karena kalau dibiarkan dimungkinkan sumenep akan kumuh, apalagi sampah medis yang bisa menularkan penyakit itu,” tegasnya

Sementara itu, Kepala Dinas kesehatan (Dinkes) Sumenep dr Fatoni tidak menyangkal, itu disebabkan Sumenep belum mempunyai tempat pengelolaan limbah B3.

“Masih belum ada, karena biaya untuk pengelolaan limbah B3 membutuhkan biaya cukup mahal,” jelasnya. (Jd)

No More Posts Available.

No more pages to load.