Kuras Anggaran Rp650 juta, Pembahasan SOPD Sumenep Masih Buram

oleh -95 views
Kuras Anggaran Rp650 juta, Pembahasan SOPD Sumenep Masih Buram
Sekretaris Dewan Sumenep, Moh. Mulki

Seputarmadura.com, Sumenep, Senin 19 Desember 2016- Anggaran senilai Rp650 juta terkuras untuk pembahasan raperda Struktur Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) DPRD Sumenep, Madura, Jawa Timur. Namun dana ratusan juta tersebut ternyata belum menghasilkan produk, sebab SOPD Sumenep hingga Senin (19/12/2016) ini, masih buram.

Pansus Raperda SOPD DPRD Sumenep, belum menyatakan final. Padahal perjalanan akhir tahun 2016 tinggal 12 hari lagi.

Sekretaris Dewan Sumenep, Moh. Mulki mengakui jika anggaran pembahasan raperda SOPD berkisar RP659 jutaan.

“Anggaran Rp650 juta itu dipakai untuk pembahasan termasuk anggaran biaya Kunjungan Kerja (Kunker) yang dilakukan oleh anggota Pansus SOPD,” terang Mulki, Senin (19/12/2016).

Kunker selama pembahasan SOPD berjalan sudah dilaksanakan selama tujuh kali, yakni ke luar provinsi sebanyak tiga kali dan empat kali dalam provinsi.

“Kalau kunker ini sudah biasa dipakai oleh anggota dewan, karena dianggap penting demi kelancaran pembahasan rapersa, ya termasuk SOPD,” ujarnya.

Mulki mengungkapkan, selain itu, dana ratusan juta juga terhitung biaya makan dan minum (mamin) saat pansus melakukan rapat di gedung DPRD Sumenep.

“Kami menganggarkan sebesar Rp25 ribu setiap anggota untuk mamin dalam satu kali pertemuan atau rapat. Sementara jumlah anggota pansus sebanyak 22 orang ditambah pimpinan sebanyak empat orang.

Ia berharap SOPD bisa segera di sahkan agar RAPBD Sumenep tahun 2017 dapat dibahas, mengingat waktunya semakin mepet. Namun pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada Pansus Raperda SOPD.

Belum rampungnya SOPD ini salah satu penyebabnya anggota pansus tidak mengakomodir hasil evaluasi Gubernur Jawa Timur, yang menyatakan SOPD Sumenep sebanyak 30. Sedangkan hasil pansus DPRD Sumenep dikeluarkan 26 SOPD. Bahkan, molornya penetapan SOPD juga dikarenakan mundurnya Ketua Pansus Raperda SOPD, Darul Hasyim Fath, yang akhirnya dilakukan pemilihan kembali dengan menghasilkan Hamid Ali Munir sebagai pengganti kursi Ketua Pansus Raperda SOPD DPRD Sumenep.(Nita)

No More Posts Available.

No more pages to load.