Seputarmadura.com, Sumenep, Jumat 20 November 2020- Untuk menambah perekonomian di masyarakat, madu rasanya tidak hanya manis. Keuntungan yang dihasilkan dari usaha budidaya lebah madu juga tak kalah manis dengan rasanya. Lebah yang dihasilkan dari usaha ini bisa mencapai 80 persen dari biaya produksi.
Seperti saat ini Babinsa Koramil 0827/05 Lenteng Sertu Akhmad mendampingi kelompok tani madu di Desa Beneresep Kecamatan Lenteng Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, Jumat, 20 November 2020.
Dalam rangka upaya pelestarian alam,meningkatkan pendapatan masyarakat dan pelestarian habitat tawon madu di Desa Binaannya babinsa hadir memberi motivasi dan gagasan dan bermitra dengan Poktani kehutanan bersama kepala Desa dan seluruh masyarakat khususnya di Desa Benerasep.
Sertu Akhmad menyampaikan, melalui giat komsosnya akan berupaya memajukan dan mendampingi kelompok tani hutan dan masyarakat agar lebih giat lagi dalam meningkatkan produksi madu di wilayah binaanya.
“Madu sangat produktif untuk di kembangkan karena Desa Benerasep 90% merupakan hutan lindung sekaligus dapat menambah penghasilan, pelestarian hutan dan habitat tawon madu,” terangnya.
Kepala Desa Benerasep berharap dengan adanya pendampingan dari Babinsa ke depan masyarakat terbantu dan merupakan hal yang positif untuk mendapat penghasilan tambahan.
“Produksi madu yang melimpah di wilayah yang menjadi binaan kami serta dapat mensejahterakan masyarakat,” ungkapnya.
Sementara itu Bapak Harto selaku pemilik lebah madu menyampaikan rasa terima kasih kepada Babinsa yg selalu hadir dan memperhatikan serta mendampingi kelompok tani hutan di desanya sehingga para petani termotivasi untuk bertani dan meningkatkan hasil produksi madu dan dapat di pasarkan keluar daerah Kabupaten Sumenep. (Red)
