Kejelasan Air Sumur Bor Bercampur Minyak di Sumenep Menunggu Hasil Laboratorium ESDM Provinsi Jawa Timur

oleh -31 views
oleh

Seputarmadura.com, Sumenep, Rabu 4 September 2024– Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Madura, melalui Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam (SDA) Setretariat Daerah (Setda) kabupaten setempat, bersama Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Jawa Timur serta SKK Migas, sudah turun ke lokasi sumur bor yang mengeluarkan air bercampur minyak bumi di Desa Batang-batang Laok, Kecamatan Batang-batang.

Untuk kejelasan secara pasti, masih menunggu hasil laboratorium ESDM Provinsi Jawa Timur.

“Air di sumur bor itu sudah dibawa untuk diteliti di laboratorium ESDM Provinsi Jawa Timur,” kata Kepala Bagian Perekonomian dan SDA Setda Kabupaten Sumenep, Dadang Dedy Iskandar.

Dadang mengatakan, sesuai alat pendeteksi yang dibawa saat dilokasi Selasa kemarin, 3 September 2024, hasilnya sumur bor itu tidak terdapat kandungan H2O atau Air, hanya mengandung gas metan yang sangat kecil.

“Jadi, hasil deteksi sementara air sumur bor yang bercampur gas bumi itu tidak ada kandungan yang berbahaya. Ada kandungan gas metan tapi sangat kecil. Dan tidak terkandung H2O,” ujar Dadang.

Dadang menuturkan, petugas ESDM Provinsi Jawa Timur telah mengambil sampel air sumur bor itu untuk diteliti di Laboratorium.

“Kita tunggu hasilnya seperti apa, karena masih proses penelitian di ESDM Provinsi Jawa Timur,” tuturnya.

Saat ini, kata Dadang, pihaknya menghimbau masyarakat untuk tidak beraktivitas disekitar lokasi sumur bor tersebut.

“Di lokasi sumur bor itu sudah dipasang garis polisi dan sumur sementara ditutup. Masyarakat dilarang mendekati lokasi karena khawatir ada yang mencoba bermain api. Kandungan gas metan memang kecil, tapi ketika ada percikan api itu yang berbahaya,” ungkapnya.

Sebelumnya, sumur bor milik M. Suhayu, yang digali pada November 2023, mengeluarkan air bercampur minyak bumi.

Hal itu diketahui ketika pemilik sumur mengecek air pada Sabtu, 31 Agustus 2024. (Nt/Hen)

No More Posts Available.

No more pages to load.