Seputar Madura, Sumenep, Senin 14 Nopember 2016- Surat Edaran (SE) yang dikeluarkan Dinas Pendidikan (Disdik) Sumenep, Madura, Jawa Timur, soal himbauan menghadiri karnaval inbox SCTV, tanggal 12-13 Nopember kemarin, di lapangan Gor A Yani, terus menggelinding.
Bahkan aktifis yang tergabung dalam IPPNU Sumenep, Senin (14/11/2016) mendatangi kantor DPRD setempat. Kedatangan mereka sebagai bentuk protes keras atas dikeluarkannya SE tersebut. Karena mengganggu kegiatan belajar mengajar (KBM) siswa.
“Kedatangan kami ke Komisi IV, agar bisa memfasilitasi kami untuk beraudiensi dengan Disdik. Disdik harus minta maaf,” kata Sekretaris PC IPPNU Sumenep, Moh Mabrur, Senin (14/11/2016).
Ia menilai, dikeluarkannya SE tersebut dinilai Disdik terlalu berlebihan. Karena kegiatan Karnaval Inbox tidak ada kaitannya dengan proses KBM.
“Disdik terkesan memaksakan sekolah untuk mengirim siswa ke acara itu. Sungguh sangat disayangkan,” tegasnya.
Sementara itu, Sekretaris Komisi IV Moh Imran mengaku akan menindaklanjuti surat tersebut. Namun, masih akan melalukan rapat internal Komisi. “Segala aspirasi pasti kami tindak lanjuti,” pungkasnya.(Nita)