Seputarmadura.com, Sumenep, Kamis 27 April 2017- Forum pimpinan tingkat kecamatan (Forpimka) Sapeken, Madura, Jawa Timur, bersatu membahas kinerja kedepan. Sehingga Danramil 0827/19 Sapeken Kapten Inf Sutrisno bersama anggota Forpimka lainya menghadiri rakor tingkat Kecamatan yang dilaksanakan di Aula Kantor Kecamatan setempat, Kamis (27/4/2014).
Camat Sapeken Moh Sahlan mengatakan, rakor ini membahas tentang kinerja kedepan dan perlunya koordinasi dengan instansi terkait.
“Dengan rakor ini apa yang akan dikerjakan termonitor dengan baik. Jangan sampai ada kesalahan dalam pekerjaan yang akan dilaksanakan di Kecamatan Sapeken,” terangnya, Kamis (27/4/201).
Bahkan Ia meminta agar dijaga kekompakan dan soliditas semua pihaksehingga dapat mensejahterakan masyarakat Sapeken.
Untuk itu, seluruh kepala desa (kades) diharapkan harus mengetahui apa saja yang dibutuhkan masyarakat didesanya. Jangan sampai ketika anggaran telah disahkan, justru masih ada pembangunan prioritas didesa yang terlupakan.
“Kalau seperti ini yang dirugikan adalah masyarakat Desa. Para kades harus duduk bersama dengan masyarakat dalam rangka menyerap aspirasi dari bawah,” bebernya.
Terlebih saat ini, para kades memiliki dua porsi anggaran yang berasal dari Dana Desa Pemerintah Pusat dan ADD yang bersumber dari APBD. Dalam penggunaan anggaran tersebut harus dilakukan dengan penuh tanggung jawab, jangan ada kegiatan yang tumpang tindih dari kedua anggaran itu.
“Tentukan arah pembangunan yang memang berpihak langsung kepada masyarakat. Kemajuan daerah dimulai dari Desa,” urainya.
Sementara, Danramil 0827/19 Sapeken Kapten Inf Sutrisno mengungkapkan siap membantu kinerja mulai dari Kecamatan hingga tingkat Desa. Sebab yang dilakukan adalah untuk membangun daerah.
“Kami siap membantu untuk bersama-sama memajukan daerah yang kita cintai ini,” ujar Danramil.
Dia juga meminta para kades untuk tidak menyalahgunakan penggunaan baik Dana Desa maupun ADD. Karena akan langsung berurusan dengan hukum.
“Jangan sampai aparat Desa karena kurangnya memahami penggunaan Dana Desa, akan timbul permasalahan di kemudian hari,” tegasnya.
Turut hadir dalam pertemuan tersebut diantaranya Camat Sapeken Moh. Sahlan, Danramil Sapeken Kapten Inf. Sutisno, Kapolsek Sapeken Ipda Supeno, Kamladu Sapeken Serda Budiarso, Kepala UPT Se-Kecamatan Sapeken, Kepala Desa se Kecamatan Sapeken, Perwakilan dari BKSDA Pamekasan, Toga/Tomas dan Ibu – Ibu PKK kecamatan Sapeken. (Nita)