Bupati Sumenep Ajak Masyarakat Deteksi Dini Penyakit Tidak Menular

oleh -33 views

Seputarmadura.com, Sumenep, Rabu 22 Maret 2023 Bupati Sumenep, Madura, Jawa Timur, menghadiri Pencanangan Bulan Deteksi Dini Penyakit Tidak Menular (PTM).

Dalam kegiatan yang dilakukan di Pendopo Kecamatan Talango, pada Selasa, 21 Maret 2023, Bupati mengajak semua elemen masyarakat untuk menerapkan pola hidup sehat.

“Penerapan pola hidup sehat ini guna mendeteksi Penyakit Tidak Menular demi menurunkan kematian dini,” ujar Bupati.

Orang nomor satu di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep ini juga menuturkan, jika masyarakat melakukan deteksi dini penyakit tidak menular bisa melakukan pengobatan serta menghindari berbagai faktor risiko penyakitnya, sehingga hidup lebih produktif.

“Penyakit ini harus dilakukan pencegahan sedini mungkin secara mandiri, di antaranya dengan cara menerapkan pola hidup sehat, seperti minum air putih 2 liter perhari, konsumsi sayur, aktivitas fisik minimal 30 menit perhari, dan tidak mengkonsumsi alkohol,’ tuturnya.

Diharapkan, kegiatan deteksi dini PTM menjadi salah satu Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM), untuk melakukan monitoring dan menindaklanjuti sedini mungkin faktor risiko penyakit tidak menular secara mandiri dan berkesinambungan.

“PTM tersebut merupakan salah satu masalah kesehatan yang sangat diseriusi oleh Pemerintah Republik Indonesia saat ini. Bahkan sesuai data dari WHO 73 persen kematian di Indonesia disebabkan PTM, yakni kurang lebih 1.400.000 kematian/tahun. Hal ini disebabkan atau dipengaruhi perubahan lingkungan, perilaku masyarakat, gaya hidup, sosial ekonomi dan budaya,” paparnya.

Bupati mengungkapkan, saat ini, pemerintah memperhatikan PTM dengan melakukan program pencegahan dan pengendaliannya, untuk penurunan sepertiga kematian dini karena penyakit tidak menular.

Untuk itu kata Bupati, program gerakan deteksi dini Penyakit Tidak Menular ini dilakukan sebagai upaya guna meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

Upaya itu dengan minum air 2 liter setiap hari, konsumsi sayur dan buah, aktifitas fisik minimal 30 menit per hari dan hindari minuman alkohol.

“Saya berharap dengan program deteksi dini PTM ini akan menjadi salah satu upaya kesehatan masyarakat yang berorientasi pada tindakan promotif dan preventif,” ungkapnya.

Untuk diketahui, hadir langsung di acara tersebut Camat Talango, Kadinkes P2KB, seluruh Kades Talango, anggota DPRD Sumenep asal Talango dan sejumlah Forpimcam Talango.

Sementara Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes P2KB) Kabupaten Sumenep Agus Mulyono, menambahkan, kegiatan ini meningkatkan kepedulian masyarakat bersama pemerintah daerah melalui instansinya, untuk melakukan deteksi dini Penyakit Tidak Menular.

“Sasaran pemeriksaan deteksi dini PTM sebanyak 90 ribu penduduk dari jumlah penduduk satu juta lebih di seluruh Puskesmas hingga desa, melalui Posbindu tanpa pungutan biaya sepersenpun,” pungkasnya. (Nt/Hen)

No More Posts Available.

No more pages to load.