BPBD Sumenep Mencatat 71 Bangunan Rusak Akibat Angin Puting Beliung

oleh -72 views
BPBD Kabupaten Sumenep Menyalurkan Bantuan Kepada Pemilik Bangunan Yang Rusak Akibat Angin Puting Beliung di Desa Nambakor Kecamatan Saronggi dan Desa Patean Kecamatan Batuan

Seputarmadura.com, Sumenep, Rabu 10 Januari 2024 Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, mencatat terdapat 71 bangunan yang rusak akibat terjangan angin puting beliung.

Data itu merupakan hasil pendataan terbaru yang dilakukan BPBD Sumenep, pada pukul 11.00 Wib. Rabu, 10 Januari 2024.

Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Sumenep, Edy Suprayitno, tidak ada korban jiwa dalam bencana alam angin puting beliung tersebut. Namun, 71 Bangunan di Desa Nambakor, Kecamatan Saronggi dan Desa Patean, Kecamatan Batuan mengalami kerusakan.

Berdasarkan data yang diterima BPBD Sumenep, 71 bangunan yang rusak itu, tersebar di Desa Nambakor, Kecamatan Saronggi sebanyak 61 bangunan terdiri dari 2 bangunan sekolah, 59 rumah warga. Kemudian 10 bangunan di Desa Patean, Kecamatan Batuan, Sumenep.

“Kami meminta Kepala Desa Nambakor dan Patean untuk merinci kerusakan tiap bangunan akibat bencana angin puting beliung ini,” ujarnya.

Selama proses pendataan ini, kata Edy, BPBD Sumenep sudah menyalurkan bantuan berupa sembako dan selimut kepada pemilik rumah yang rusak akibat angin puting beliung, Rabu pagi, 10 Januari 2024.

“Bantuan ini sifatnya sementara karena pendataan masih terus dilakukan oleh dua kepala desa itu,” tuturnya.

Edy mengungkapkan, saat ini pihaknya menunggu laporan resmi dari masing-masing kepala desa melalui camat terutama berkaitan dengan nominal kerusakannya.

“Hasil pendataan itu, akan di assessment oleh BPBD Sumenep untuk diberikan bantuan uang yang akan masuk ke rekening masing-masing korban yakni berdasarkan besaran kerugian,” ungkapnya. (Nt/Hen)