Bantu Korban Gempa Cianjur, Pemkab Sumenep Mulai Kumpulkan Donasi Dari OPD dan ASN

oleh -33 views
Kepala Dinsos P3A Sumenep, Ach. Zulkarnain

Seputarmadura.com, Sumenep, Rabu 23 November 2022 Untuk membantu korban gempa di Cianjur, Jawa Barat, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Madura, Jawa Timur, melalui Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) setempat, mulai mengumpulkan donasi dari masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Aparat Sipil Negara (ASN).

Kepala Dinas Sosial P3A Sumenep, Ach. Zulkarnain menjelaskan, penggalangan dana terhadap OPD dan ASN untuk korban gempa Cianjur ini, merupakan perintah langsung dari Bapak Bupati Sumenep, Achmad Fauzi.

“Atas perintah Bapak Bupati Sumenep, pengumpulan dana bantuan korban gempa Cianjur itu dipercayakan kepada saya selaku Dinsos P3A. Jadi, kami langsung gerak cepat dengan melakukan komunikasi dan melayangkan surat ke semua OPD dan Camat,” ujar Zulkarnain, Rabu, 23 November 2022.

Tindakan penggalangan dana dari OPD dan ASN ini, lanjut Zulkarnain, merupakan sikap kepedulian Bupati Sumenep atas bencana alam berupa gempa yang melanda Cianjur.

“Sebagai sikap empati atas korban gempa Cianjur, kami imbau kepada seluruh ASN di masing-masing OPD untuk menyisihkan sebagian rejekinya guna membantu saudara-saudara kita di Cianjur,” pesannya.

Zulkarnain mengungkapkan, per Rabu ini, 23 November 2022, dana yang telah terkumpul mencapai Rp 10 juta lebih yang terkumpul dari 5 OPD dan 3 kecamatan. Pengumpulan donasi itu akan berlangsung hingga Jumat besok, 25 November 2022. Selanjutnya akan langsung dikirim ke Cianjur.

“Nah, mekanisme penyaluran hasil donasi ASN melalui masing-masing OPD dan kecamatan ini, masih belum tahu. Apakah kita antar langsung atau dikirim. Semuanya menunggu petunjuk dari Bapak Bupati,” ungkapnya.

Perlu diketahui, Gempa magnitudo M5,6 mengguncang kota Cianjur pada Senin, 21 November 2022 pukul 13.21.10 Wib. Dengan episenter pada koordinat 6,86° LS ; 107,01° BT atau tepatnya berlokasi di darat wilayah Sukalarang, Sukabumi, Jawa Barat.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis, gempa tersebut adalah gempa tektonik yang terjadi pada kedalaman 11 km. Diikuti 15 kali gempa susulan dengan magnitudo terbesar M4,0 hingga pukul 14.00 Wib, pada Senin, 21 November 2022.

Pemutakhiran data BNPB per hari Rabu, 23 November 2022, mencatat ada 271 orang korban meninggal dunia akibat gempa Cianjur. (Nt/Hen)