Seputarmadura.com, Sumenep, Senin 26 November 2018- Peringatan hari kelahiran Nabi Muhammad SAW atau Maulid Nabi dirayakan dengan berbagai tradisi di berbagai daerah dan negara di dunia. Suka cita, akulturasi agama dan budaya sangat kental terasa dalam perayaan tersebut.
Seperti halnya yang dilakukan oleh Pondok Pesantren Nasrul Ulum yang bertempat diwilayah binaan Koramil 0827/04 Bluto, Sumenep, Madura, Jawa Timur, tepatnya di Dusun Tambiyu Desa Aeng Dake pada hari ini juga menggelar pelaksanaan pengajian umum dalam rangka mempringati Maulid Nabi Muhammad SAW.
Pada pelaksanaannya kegiatan tersebut dimulai pada pukul 13.00 sampai dengan pukul 14.46 WIB dengan dihadiri lebih kurang 700 orang tamu undangan, Senin (26/11/2018).
Adapun yang hadir antaralain Danramil 0827/04 Bluto yang diwakili oleh Babinsa Aeng Dake Serda Suhudi, Kapolsek Bluto Iptu Wahyudi SH., Camat Bluto Joko Sigit Supraworo AP, MSi., KH. Hamid Manan selaku Pengasuh Ponpes Nasrul Ulum Desa Aeng Dake, Penceramah KH. Imam Hasyim Pengasuh Ponpes Attaufikiyah Aeng Bajaraja, dan Sutekno sebagai Kepala Desa Aeng Dake.
Dalam sambutannya, KH. Hamid Manan menyampaikan ucapan banyak terimakasih kepada aparat keamanan dari Koramil dan Polsek serta seluruh masyarakat Desa Aeng Dake yang telah meluangkan waktunya untuk hadir pada acara peringatan maulid Nabi Muhammad SAW.
“Sebagai umat Nabi Muhammad SAW dalam momen ini mari kita jalin silaturahmi lewat peringatan Maulid Nabi SAW,” tuturnya dalam memberikan sambutan.
Ceramah agama oleh KH. Imam Hasyim yang kesehariannya sebagai Pengasuh Ponpes Attaufikiyah.
Dalam inti tausiyahnya beliau mengajak bahwasannya melalui peringatan maulid Nabi Muhammad SAW mengajak umat muslim untuk meningkatkan iman dan taqwa.
“Sebagai umat muslim mari kita buktikan dengan mengikuti suri tauladan baginda Nabi Muhammad SAW. Janganlah bermalas-malasan untuk menunaikan ibadah karena umur kita di dunia ini sangat singkat dan jangan gampang menjadi orang yang munafik,” pungkasnya. (Red)
