Babinsa Koramil Bluto Dampingi Pengukuran Rencana pembangunan Desa Tahun 2019

oleh -281 views
https://seputarmadura.com/wp-content/uploads/2019/01/Babinsa-Koramil-Bluto-Dampingi-Pengukuran-Rencana-pembangunan-Desa-Tahun-2019.jpg
Babinsa Koramil Bluto Dampingi Pengukuran Rencana pembangunan Desa Tahun 2019

Seputarmadura.com, Sumenep, Kamis 3 Januari 2019- Babinsa Koramil 0827/04 Bluto, Sumenep, Madura, Jawa Timur, Serda Rosi Ulu dampingi proses pengukuran rencana pembangunan desa tahun 2019, Kamis (3/1/2019).

Kegiatan itu berlangsung di Desa Aeng Baja Kenek, Kecamatan Bluto, dan pembangunannya menggunakan DD dan ADD setempat.

Komandan Koramil 0827/04 Bluto, Sumenep, Kapten Inf. Imam Fitri Harto, mengatakan, bahwasanya pembangunan yang berbasis pedesaan diberlakukan untuk memperkuat fondasi perekonomian serta mempercepat pengentasan kemiskinan dan pengurangan kesenjangan perkembangan antar wilayah, sebagai solusi bagi perubahan sosial.

“Dalam realisasinya, pembangunan pedesaan memungkinkan sumber-sumber pertumbuhan ekonomi yang harus digerakkan ke pedesaan sehingga desa menjadi tempat yang menarik sebagai tempat tinggal dan mencari penghidupan,” kata Danramil Bluto, Kamis (3/1/2019).

Adapun yang turut hadir pada kegiatan pendampingan pengukuran rencana pembangunan di Desa Aeng Baja Kenek diantaranya Danramil 0827/04 Bluto yang diwakili Serda Rossi Ulu, Kapolsek Bluto Iptu Wahyudi SH., beserta 2 orang anggota Bhabinkamtibmas, Koordinator Pendamping Nurfahendi, Pendamping Teknik PDTI, Pendamping Lokal Desa PLD, Kasi PMD Saruji dan Kasi Pemerintahan Berlianto.

Sementara Serda Rossi Ulu mengungkapkan, pengukuran ini dilakukan untuk memenuhi data-data sebelum pembuatan Rincian Anggaran Biaya (RAB) kegiatan pembangunan yang bersumber pada DD dan ADD.

Menurutnya, salah satu manfaat pembangunan jalan yang akan dirasakan oleh masyarakat desa adalah dengan akses jalan yang memenuhi standar maka roda perekonomian meningkat.

“Tak hanya kondisi jalan, sarana dan prasarana untuk kepentingan masyarakat yang lainpun harus di dahulukan, sesuai instruksi Undang Undang dan peraturan tentang pengelolaan Dana Desa,” tegasnya.

Proyek pembangunan jalan ini harus bermanfaat untuk masyarakat. Sementara prosesnya harus disesuaikan dengan ketentuan. “Jangan sampai ada penyimpangan dalam penggunaan dana desa untuk pembangunan tersebut,” ungkapnya.

Ia meminta kepada semua pihak termasuk masyarakat setempat agar nantinya ikut mengawasi jalannya pembangunan desa.

“Mari kita dukung proyek jalan ini, demi kemudahan akses transportasi sehingga dapat meningkatkan perekonomian warga, serta mari kita bersama-sama mengawasi penggunaan dana desa guna mencegah penyalahgunaan yang dapat merugikan masyarakat,” tandas Babinsa menambahkan.

Data pengukuran rencana pembangunan di Desa Aeng Baja Kenek diantaranya berupa Aspal di Dusun Jasa’an 17/4 volume 380×2,5m. Drainase di Dusun Jasa’an 17/4 66+5+42×0,60+1m. Polindes. Drainase di Dusun Aeng Baja Kenek 14/7 volume 103×0,6m. TPT di Dsn. Jasa’an 14/7 39×1 75×1. Aspal di Dusun Jasa’an 15/8 volume 120×2,5m. TPT di Dsn. Jasa’an 15/8 volume  171x1m. TPT+Paving di Dsn. Cangkarman18/9 volume 100×2,5m. Dan Rabat di Dusun Cangkarman 18/9 volume 189×1,20m.

Serma Junaidi selaku Batituud Ramil 0827/04 Bluto menyampaikan, keterlibatan Babinsa tentunya sebagai bentuk pendampingan, sehingga diharapkan mampu menyerap aspirasi masyarakat dan menyarankan rencana pembangunan secara prioritas berdasarkan pertimbangan yang benar-benar mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Sehingga hasil pembangunannya memiliki nilai strategis yang multiguna termasuk untuk kepentingan pertahanan Negara,” pungkas Batituud Serma Junaidi. (Nit)

No More Posts Available.

No more pages to load.