Seputarmadura.com, Sumenep, Kamis 2 Mei 2024– Sebanyak 4 (empat) Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, melakukan pembangunan Zona Integritas (ZI) untuk meraih Wilayah Bebas Korupsi (WBK) tahun 2024.
Pembangunan ZI ini dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada publik menuju pemerintah bebas dari semua bentuk korupsi.
Inspektur Pembantu (Irban) Investigasi Inspektorat Kabupaten Sumenep, Ananta Yuniarto mengatakan, bahwa pembangunan zona integritas pentingnya komitmen bersama antara pimpinan dan seluruh jajaran yang di bawahnya.
“Kalau berbicara terkait pembangunan zona integritas ini, titik beratnya ada pada bagaimana kita atau instansi memberikan pelayanan yang baik, dan maksimal kepada masyarakat” katanya Ananta Yuniarto usai menghadiri penyematan PIN WBK secara simbolis di halaman DPMPTSP Sumenep. Kamis, 2 Mei 2024.
Menurut Ananta, untuk saat ini ada 4 OPD yang berhak meraih Wilayah Bebas Korupsi (WBK) melalui pembangunan zona integritas pada tahun 2024. Ke 4 OPD dimaksud masing-masing DPMPTSP, Disdukcapil, BKPSDM dan RSUD dr. H. Moh. Anwar.
“Jadi, nanti untuk menuju Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) ya harus melalui tahapan WBK ini dulu. Itu karenanya, seluruh OPD harus bisa menjalankan 5 kriteria, diantaranya, komitmen bersama, pelayanan, program kegiatan, monev dan sosial media atau setiap kegiatan maupun pelayanan harus bisa tersampaikan dengan baik kepada masyarakat” tuturnya.
Selanjutnya kata Ananta, untuk kriteria penilaian pada pembangunan Zona Integritas ini, setiap OPD harus mengisi sejumlah dokumen, melalui Lembar Kerja Elektronik (LKE) dan persyaratan lainnya yang harus dipenuhi untuk selanjutnya dikirim ke Menteri PAN-RB Republik Indonesia.
“Nanti jika semua persyaratan sudah terpenuhi, baru akan dikirim untuk dilakukan verifikasi MenPAN-RB, menyampaikan pemaparan tentang pembangunan zona integritas. Jadi pada penilaian dari kementerian itu dilakukan secara diam-diam oleh MenPAN, tidak mungkin ada pemberitahuan terlebih dahulu” terangnya.
Selain itu, Ananta juga mengungkapkan, tahun ini ada 2 Puskesmas juga yang menuju pembangunan zona integritas, yakni Puskesmas Ambunten dan Pasongsongan.
“Diharapkan kepada semua OPD maupun Puskesmas agar terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, sehingga apa yang menjadi komitmen bersama benar-benar terlaksana dengan baik,” ungkapnya. (Nt/Hen)