Seputarmadura.com, Sumenep, 4 Desember 2017- Tas hitam diduga berisi bom nyaris menghancurkan Polsek Gapura, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, Rabu (4/1/17) pagi.
Untung saja, keberadaan tas tersebut terdeteksi oleh anggota Polsek Gapura. Sehingga lokalisir disekitar Mapolsek setempat langsung dilakukan oleh Polres Sumenep sambil berkoordinasi dengan tim gegana Brimob Polda Jawa Timur yang berada di Pamekasan.
Tas mencurigakan tersebut diletakkan orang tak dikenal di depan Markas Kepolisian Resort (Polsek) Gapura, di jalan raya Gapura Sumenep.
Bahkan, kabar tas berisi bom itu dengan cepat menyebar ketelinga masyarakat. Alhasil, ratusan warga memadati Polsek Gapura yang berlokasi dijalan Gapura-Sumenep.
Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP Hasanudin menceritakan bahwa tas mencurigakan tersebut ditinggalkan oleh pria yang tidak diketahui identitasnya dan kali pertama diketahui petugas sekitar jam 08.30 WIB.
Pria tersebut berpakaian putih dan mengaku dari Malang, hendak pulang ke daerahnya, namun sampai Gapura kehabisan uang. Sehingga meminta uang ke anggota Polsek Gapura guna mensiasati keterbatasan uang tersebut.
“Nah, pada saat Kapolsek ngambil uang, tiba-tiba pria tersebut keluar dan menghilang begitu saja. Ketika dikejar ternyata disamping kiri halaman Polsek ada tas hitam,” ungkapnya.
Adapun barang yang ditinggal oleh pria tersebut adalah satu buah tas hitam dan satu buah jaket. (Fik/Nita)