Sertu Fajaryanto Babinsa Koramil Sapeken Komsos Dengan Warga Binaan

oleh -107 views

Seputarmadura.com, Sumenep, Jumat 22 Desember 2017- Overdosis (disingkat OD ) atau kelebihan dosis adalah gejala terjadinya keracunan akibat obat yang melebihi dosis yang bisa diterima oleh tubuh. OD sering disangkut pautkan dengan terjadinya bila heroin digunakan bersama alkohol, obat tidur misalnya golongan barbiturat (luminal) atau penenang (valium, xanax, mogadon/BK dan lain-lain).

Dalam Komsos tersebut Babinsa Ramil 0827/19 Sapeken, Sumenep, Sertu Fajaryanto bersama Jalali dan beberapa warga, di Dusun Sepangkur Besar, Desa Sabuntan, Kecamatan Sapeken, mengatakan, kedatanganya kali ini bertujuan untuk mempererat tali silaturrahmi dengan warga binaannya.

“Selain itu juga untuk membahas masalah maraknya anak muda di bawah umur minum obat batuk “komix” yang melebihi dari resep anjuran dokter, sehingga terjadi over dosis mengakibatkan mabuk dan ada yg sampai meninggal dunia,” katanya, Jumat (22/12/2017).

Sertu Fajaryanto menambahkan, bahwa Overdosis adalah seseorang mengalami ketidaksadaran akibat menggunakan obat terlalu banyak. Ketika batas toleransi tubuh dalam mengatasi zat tersebut terlewati (melebihi toleransi badan) maka hal ini dapat terjadi kepada siapapun pengguna.

“Maka dari itu untuk para orang tua di anjurkan agar menjaga atau melarang anaknya minum komik terutama di luar resep dokter. Dan yang lebih penting lagi saya selaku Babinsa minta tolong sampaikan kepada anak-anak remaja tentang bahaya Narkoba semakin merajalela, karena Narkoba merusak masa depan pemuda, merusak fisik, merusak mental dan melemahkan akal,” terang Sertu Fajaryanto.

Untuk itu pihaknya selaku aparat kewilayahan di Dusun Sepangkur Besar, Desa Sabuntan, Sapeken menghimbau kepada para orang tua serta warga agar bisa mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk lebih memperhatikan anak-anaknya, supaya tidak terjerumus hal-hal negatif.

“Sebab itu yang dapat menghancurkan masa depan anak bangsa khususnya para pemuda, baik secara umum maupun secara pribadi masing-masing individu,” imbuhnya.

Sementara Danramil 0827/19 Sapeken, Kapten Inf. Sutrisno juga mengungkapkan dalam kemanunggalan TNI bersama rakyat dijajaran Koramil Sapeken, Kodim 0827 Sumenep, seluruh para Babinsa diwajibkan untuk melakukan kegiatan interaksi sosial di masyarakat dengan salah satu metodenya yaitu melalui komunikasi sosial (Komsos).

“Pelaksanaan Komsos ini sangat direspon oleh masyarakat setempat dan mereka bersedia membantu secara sukarela untuk menyampaikan tujuan dan harapan yang telah disampaikan oleh Babinsa,” pungkas Sertu Fajaryanto. (Nit)

No More Posts Available.

No more pages to load.