Seputarmadura.com, Sumenep, Senin 23 April 2018- Sempat dikabarkan hilang kontak, KM Amukti Palapa yang berpenumpang 18 orang akhirnya tiba di Pulau Masalembu, Sumenep, Madura, Jawa Timur, Senin (23/4/2018) dini hari pukul 03.00 Wib.
Kapal yang berangkat dari Surabaya menuju Masalembu itu menempuh perjalanan laut selama 37 jam. Padahal pada cuaca normal hanya 15 jam.
“Bukan kehilangan kontak. Tapi setiap kapal yang berlayar di atas 17 mil memang tidak terpantau oleh radio pantai,” tegas Kepala Syahbandar Masalembu Sumenep, Loveryanto, Senin (23/4/2018).
Kapal tersebut berangkat dari Surabaya hari Sabtu (21/4/2018), pukul 14.30 WIB dan baru tiba di Masalembu Senin (23/4/2018) dini hari pukul 03.00 WIB. Kapal berada di tengah laut selama 37 jam.
“Molornya perjalanan laut KM Amukti Palapa itu akibat terkendala ombak dan angin,” katanya.
Saat berlayar, kecepatan kapal hanya 3.5 knot. Beruntung kapal beserta semua awak dan penumpangnya, aman-aman saja.
“Cuaca laut saat kapal berlayar sedang kurang baik. Makanya kecepatan hanya 3,5 knot. Sehingga perjalanan yang semestinya 15 jam, terpaksa dilalui 37 jam,” ujarnya.
Ia mengaku bersyukur tidak terjadi sesuatu pada kapal bersama awak kapal dan penumpangnya.
Setelah sampai di Masalembu, kapal tersebut berangkat kembali menuju Masalima pagi tadi. Karena kondisi kapal baik-baik saja.
“Jadi tidak ada kendala pada kapal, selain terkendala ombak dan angin tersebut,” tukasnya. (Nit)