Seputarmadura.com, Sumenep, Rabu 11 Oktober 2017- Rumah warga di Desa Tarogan, Kecamatan, Lenteng, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, menjadi tempat tinggal TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-100 tahun 2017.
Saat ini sudah memasuki hari lima belas atau hampir separoh waktu dari 30 hari yang dialokasikan. TMMD ke-100 yang telah dibuka tanggal 27 September 2017 lalu dilaksanakan secara serentak termasuk di wilayah Kodim 0827 Sumenep.
Kemajuan pembangunan sasaran fisik di TMMD wilayah Kodim 0827 Sumenep tepatnya di Desa Tarogan Kecamatan Lenteng sampai hari ini Rabu (11/10/2017), telah mencapai rata-rata 75 persen.
Dandim 0827 Sumenep melalui Pasiterdim 0827 Sumenep Kapten Inf Suratman menjelaskan semua sasaran tersebut dikerjakan dengan cara bergotong royong antara prajurit TNI, Polri, Pemda dan masyarakat setempat.
“Program TMMD ini merupakan salah satu upaya untuk memantapkan Kemanunggalan TNI – Rakyat serta membantu pemerintah dalam menciptakan kesejahteraan masyarakat melalui akselerasi pembangunan daerah,” jelasnya.
Lebih lanjut Kapten Suratman menuturkan, bahwa Prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas TMMD Ke – 100 di Desa Tarogan Kecamatan Lenteng yang berjumlah kurang lebih 125 orang tidak tinggal tersendiri, namun mereka bergabung dan tinggal di rumah penduduk setempat.
“Prajurit TNI diwajibkan tinggal di rumah-rumah penduduk, makan bersama-sama keluarga yang ditempati, ikut membantu memasak, ikut membersihkan lingkungan tempat tinggal, beribadah bersama, olahraga bersama, berdiskusi mencari solusi dan bahkan bincang-bincang dan bercanda bersama. Prajurit TNI juga menganggap bahwa warga seperti orang tuanya sendiri,” terangnya.
Peran serta seluruh komponen masyarakat, khususnya yang berada di sekitar lokasi TMMD Ke – 100 perlu ditingkatkan untuk dapat bekerja sama dan bergotong royong, agar berbagai sasaran TMMD yang telah ditentukan dapat diselesaikan tepat waktu dengan kualitas yang baik, dan hasilnya nanti dapat dirasakan langsung oleh masyarakat sendiri. (Nita)
