Seputarmadura.com, Sumenep, Rabu 4 Oktober 2017- Keakraban antara prajurit dengan warga terlihat di lokasi TMMD. Ketika melepas lelah, mereka saling bercengkrama, dimana masyarakat sangat senang atas kehadiran para prajurit tersebut.
Bahkan warga pun tidak sungkan untuk menjamu dan memberikan tumpangan kepada anggota TNI yang rencananya berada selama sebulan di wilayah itu.
TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) sudah sejak lama dilakukan pasukan baju loreng di wilayah teritorial Indonesia, program reguler yang dilakukan TNI ini meliputi berbagai hal, mulai dari membantu membangun jalan, pembangunan sarana umum seperti rumah sakit/puskesmas perbaikan musholla/masjid membersihkan sungai/parit dan apapun yang dirasa masyarakat kurang baik di daerah tersebut, pekerjaan yang sangat disambut baik dan di dukung masyarakat ini cukup mampu dirasakan faedahnya buat masyarakat.
Tak terkecuali di Dusun Bentengan dan Dusun Ares Tengah Desa Tarogan Kecamatan Lenteng, sebuah desa terpencil yang berada di perbatasan antara Kecamatan Lenteng dan Kecamatan Bluto ini di jadikan sasaran operasi TMMD Ke – 100 Kodim 0827 Sumenep tahun 2017.
Tim Liputan Khusus TMMD Kodim 0827 Sumenep ketika meliput langsung kegiatan Satgas puluhan anggota prajurit yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) bersama rakyat kelihatan gotong royong (gotroy) bahu membahu merehab sebuah masjid yg terletak di Dusun Bentengan Desa Tarogan juga beberapa titik pembangunan struktur dan infra stuktur lainnya kelihatan sudah hampir separo di selesaikan, pada Rabu ( 4/10/2017).
“Kami Apresiasi atas kekompakan TNI dan Rakyat di TMMD ke -100 Kodim 0827 Sumenep,” ujar Tim Liputan Khusus TMMD Tarogan.
Meski demikian anggota Satgas TMMD memberikan apresiasi terhadap warga dan niat baiknya menerima serta memberi tumpangan tempat tinggal di rumah mereka.
“Ini wujud perhatian dan diterimanya pasukan TNI Manunggal Membangun Desa di sini,dan menjadi bukti bahwa TNI itu bisa berbaur dengan masyarakat,” ungkap Serma Agus.
Penantian penduduk di Desa Tarogan akhirnya terwujud. Setelah sekian lama menunggu datangnya TNI untuk melaksanakan TMMD dengan membangun Stuktur dan Infastruktur yang ada di Desa ini.
Sementara H. Rofiq ( 65) salah satu Tokoh Masyarakat didampingi perangkat Desa Tarogan menyampaikan, bahwa meski belakangan ini cuaca di daerah tersebut cukup panas, namun semangat pasukan yang di bangga-banggakan Indonesia itu sama sekali tak menghiraukan teriknya matahari.
“Makanya dalam waktu singkat dua lokasi pengaspalan sudah mendekati rampung,” paparnya. (Nita)
