Seputarmadura.com, Sumenep, Jumat 5 Juni 2020- Razia gabungan antara Polres bersama Kodim 0827 Sumenep, Madura, Jawa Timur, di kafe masih menemukan pengunjung yang mengabaikan protokol kesehatan yakni tidak memakai masker dan tidak menjaga jarak.
Dengan temuan itu, akhirnya para pengunjung kafe di bubarkan saat razia pada Kamis malam, 4 Juni 2020. Pembubaran itu dilakukan saat razia bersama, dalam rangka memutus penyebaran Covid-19 di Kabupaten Sumenep.
Razia kafe dipimpin langsung Kapolres Sumenep, AKBP Deddy Supriadi. Adapun kafe yang menjadi sasaran yakni di Jalan Dr. Cipto, Jalan Sludang dan Jalan Kebonagung. Semuanya di Kecamatan Kota Sumenep.
“Selama pandemi Covid-19, butuh kesadaran dan kerja sama seluruh elemen untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan demi mutus mata rantai penyebaran virus corona ini,” ujarnya.
Kapolres juga menyampaikan, pihaknya sudah memberikan penjelasan dan meminta kepada pengelola kafe agar ke depan lebih disiplin dalam penerapan protokol kesehatan.
“Ternyata dalam razia tadi malam, masih ditemukan adanya pengunjung yang tidak memakai masker dan tidak menjaga jarak. Makanya di bubarkan,” tandasnya.
Selain razia, petugas keamanan juga memberikan bantuan sembako kepada para karyawan kafe. “Ini bentuk kepedulian terhadap karyawan kafe sebagai warga terdampak covid-19,” ungkapnya.
Berdasarkan data, jumlah warga di Kabupaten Sumenep yang dinyatakan positif Covid-19 sejak awal pertama kali diumumkan pada24 April hingga 4 Juni 2020, sudah mencapai 16 orang. 4 (empat) diantaranya telah sembuh. Sedangkan 12 orang lainnya masih dalam perawatan di rumah sakit Sumenep dan Surabaya. (Yan/Nit)
