Seputarmadura.com, Sumenep, Kamis 6 Februari 2020- Baru pulang China, sebanyak tiga pelajar asal Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, menjadi pantauan Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat.
“Ketiganya adalah seorang pelajar SMA asli Kecamatan Batuputih serta dua mahasiswa yang juga satu berasal dari Batuputih dan Kecamatan Gapura. Mereka pulang karena khawatir tertular virus corona,” tutur Kepala Dinkes Sumenep, Agus Mulyono, Kamis (6/2/2020).
Meski ketiganya pulang atas inisiatif sendiri atau bukan dipulangkan oleh pemerintah, Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumenep memastikan ketiganya tidak suspek virus korona.
“Sampai saat ini Sumenep aman dari corona. Belum ada satupun yang terdeksi virus ini, meskipun ada tiga orang yang pulang dari China,” kata Kepala Dinkes Sumenep, Agus Mulyono, Kamis, 6 Februari 2020.
Agus memastikan Sumenep aman dari corona, karena saat ketiga pelajar di China itu tiba di Sumenep, pihaknya dengan tim medis bahkan dari Polres langsung melakukan pemantauan kondisi kesehatan ketiganya.
“Dari pemeriksaan kami, ketiganya sehat. Tidak ada gejala corona virus seperi panas tinggi, flu, sesak nafas dan batuk,” ujarnya.
Meski begitu, pihaknya masih akan terus melakukan pendampingan terhadap pelajar yang pulang dari China tersebut guna mengantisipasi ditemukannya gejala virus korona.
“Selama 15 hari bahkan hingga 20 hari sejak ia datang akan terus kami pantau dengan pemeriksaan-pemeriksaan medis. Mudah-mudahan virus berbahaya itu tidak sampai di Sumenep,” ucapnya.
Kemudian, pihaknya meminta supaya
masyarakat tidak panik dengan isu-isu penyebaran virus korona. “Jangan panik. Tenang saja. Kita (Indonesia) termasuk Sumenep punya sistem untuk mencegah dan mengantisi menjangkitnya virus ini,” tandasnya. (Yan/Nit)