Seputarmadura.com, Sumenep, Selasa 25 Desember 2018- Sebagai umat manusia harus menjadikan nilai-nilai keutamaan ajaran agama sebagai landasan moral dan etika dalam membangun kehidupan kebangsaan yang lebih maju dan berkeadilan sosial.
Kapten Inf Taryono, Danramil 0827/02 Kalianget, Sumenep, menyampaikan, sebagai bangsa yang religius sudah sepatutnya bersyukur atas anugerah Tuhan Yang Maha Kuasa.
“Bersama saling memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa, bukan saling melemahkan, bangun kerukunan beragama dengan memperkokoh toleransi dan kita tumbuhkan budaya saling menghargai dan saling menghormati,” tuturnya, Selasa (25/12/2018).
Kini saatnya bekerja nyata dan terus mencari kebersamaan, bukan mempertajam perbedaan. Dalam implementasi, hal tersebut dapat dilakukan seperti halnya dalam melakukan pengamanan pada saat pelaksanaan umat Nasrani merayakan Natal.
Pengamanan Ibadah Natal yang dilakukan TNI – Polri pada perayaan Natal kali ini dilaksanakan mulai pada pukul 08.00 sampai dengan pukul 09.15 WIB bertempat di Gereja GPIB Pancaran Kasih Kalianget Jalan Sam Ratulangi No. 12 Desa Kalianget Timur Kecamatan Kalianget, Kabupaten Sumenep.
Jumlah personil pengamanan Ibadah Natal di Gereja GPIB Pancaran Kasih Kalianget terdiri dari anggota TNI jajaran Kodim 0827 sebanyak 8 orang anggota, sedangkan dari Polri jajaran Polres Sumenep sejumlah 10 orang anggota.
Kegiatan Ibadah Natal yang dihadiri 10 orang jemaat tersebut dengan mengambil tema “Membangun Spiritual Damai Yang Menciptakan Pendamai” sebagai Pendeta oleh Albert Makatipu.
“Momen Natal pada tahun ini untuk perubahan dan peneguhan atas komitmen sebagai pengikut Kristus untuk mencintai sesama dalam suka dan senang serta peneguhan panggilan kita sebagai orang-orang yang dipercayakan Tuhan mengelola dan merawat ciptaannya dan semoga perayaan natal ini senantiasa membawa kebahagiaan, kedamaian dan kesejahteraan kepada kita semua,” ungkap Albert Makatipu dalam memberikan ceramah. (Red)
