Seputarmadura.com, Sumenep, Rabu 20 Desember 2017- Mayat berjenis kelamin laki-laki dengan identitas foto copy Kartu Tanda Penduduk (KTP) atas nama I Gede Sumadiasa, beralamat di Banjar Masean, Desa Batu Agung, Kecamatan Jembrana, Kabupaten Jembrana Bali, ditemukan tewas mengapung oleh warga Dusun Talango Tengah, Desa Brakas, Kecamatan Raas, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur.
Mayat tersebut ditemukan mengapung sekira pukul 06.30 Wib, Rabu (20/12/2017).
Kronologi penemuan mayat tersebut bermula saat Samsul Arifin (35) beserta istrinya Nur Laila (31) hendak mencari umpan untuk memancing ikan, namun sesampainya di Tempat Kejadian Perkara (TKP) Samsul justru menemukan benda mengapung yang diduga adalah sesosok mayat.
“Benar mas, tadi pagi-pagi saya menemukan benda yang mengapung dilaut, namun saat saya dan istri mendekat, ternyata benda itu adalah sesosok mayat laki-laki,” kata Samsul, Rabu (20/12/2017).
Mengetahui hal tersebut, samsul beserta istrinya bergegas pulang untuk memberitahu kejadian dimaksud kepada warga dan kepala dusun setempat, kemudian warga bersama-sama mengevakuasi mayat dengan penuh tato dibagian lengan kiri tersebut.
Kasubbag Humas Polres Sumenep, AKP Abd Mukid saat dihubungi media ini membenarkan kejadian tersebut.
Pihaknya sudah berkoordinasi dengan Polsek Raas, kemudian pihak kepolisian Sektor Raas dan dokter puskesmas serta anggota koramil setempat sudah mendatangi TKP untuk melakukan pemeriksaan luar terhadap mayat yang sudah membusuk itu, dan hasil pemeriksaan yang dilakukan tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
Selanjutnya atas kesepakatan warga mayat dimaksud dimakamkan dipemakaman umum desa setempat.
“Jasad korban sudah dikebumikan, karena tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan,” tukasnya.
Namun untuk sementara, pihak kepolisian masih berusaha menghubungi keluarga korban berdasarkan data yang ditemukan didompet korban.
“Kami juga mengamankan dompet warna hitam yang berada disaku celana korban, didalamnya berisi data-data yang dijadikan dasar untuk menghubungi korban,” tukasnya.
Sementara isi dari dompet tersebut adalah selembar foto copy KTP an. I Gede Sumadiasa tempat, tanggal lahir Masean, 22/07/1985 beralamat di Banjar Masean, Desa Batu Agung, Kecamatan Jembrana, Kabupaten Jembrana Bali, serta sebuah carger Hand phone (HP) merk AZZIO, Selembar STNK sepeda motor Nopol L 2472 FT an. Samto Purnomo alamat rt/rw 05/08 Kelurahan Mulyorejo Surabaya, dan Pastor BCA. (Fik/Nita)
