Seputarmadura.com, Sumenep, Selasa 14 Nopember 2017- Dalam meningkatkan kwalitas hasil panen padi menjadi salah satu hal yang harus dilaksankan dalam pendampingan pertanian sepertibyang dilakukan oleh Kopda M. Abdul Rahman, Bintara Pembina Desa (BABINSA), Koramil 0827/20 Kecamatan Gayam, Kepulauan Sapudi, Sumenep, Madura, Jawa Timur, yang berperan Aktif dalam pengawasan Handtraktor guna mendukung peningkatan Swasembada Pangan, Selasa (14/11/2017).
Danramil 0827/20 Sapudi Kapten Inf Eko Prayitno menjelaskan, seluruh anggota Babinsanya sudah diinstruksikan untuk selalu Aktif berkoordinasi dan bekerja sama dengan Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) dalam melaksanakan pendampingan kepada petani mulai dari penyemaian bibit, pengolahan lahan, penanaman, dan lebih utama tentang pemeliharaan serta perawatan alat bantu pertanian Handtraktor.
“Bagi para Babinsa yang dilapangan harus peduli dan selalu mengawasi serta mengecek barang – barang yang sudah diberikan oleh Pemerintah sebagai inventaris kepada kelompok tani yang ada di desa binaan masing – masing,” terang Danramil, Selasa (14/11/2017).
Ia menuturkan, pendampingan yang dilakukan oleh Babinsa di sawah bersama PPL harus berjalan terus untuk memberikan motivasi dan semangat para petani guna meningkatkan produktivitas Pajale khususnya dalam peningkatan Swasembada Pangan Nasional sesuai yang di Canangkan oleh Pemerintah.
“Pendampingan ini sifatnya berkesinambungan, demi mencapai target ketahanan pangan dan swasembada pangan Nasional, ” ujarnya.
Sementara M.Abdul Rahman Babinsa Kecamatan Gayam, Kepulauan Sapudi, berharap kepada masing-masing ketua kelompok Tani agar merawat Handtraktor yang sudah diberikan itu.
“Sudah selayaknya handtraktor di rawat dan digunakan sebagai mana mestinya oleh kelompok tani biar dalam pelaksanaan dapat peningkatan hasil panen,” tegas Babinsa.
Salah satu warga setempat, Abdul mengaku sangat terbantu dengan turunnya Babinsa ke petani-petani.
“Selama ini apa yang kami lakukan sepenuhnya karena bimbingan dan pendampingan secara teknis dari Babinsa bersama PPL, bahkan panen saat ini dengan menggunakan Handtraktor untuk pengolahan sawah mengalami peningkatan dari sebelumnya,” pungkasnya. (Nita)
