Seputarmadura.com, Sumenep, Selasa 21 Nopember 2017- Kapolres Sumenep, Madura, Jawa Timur, AKBP H. Joseph Ananta Pinora, meninjau langsung lokasi yang diterjang bencana alam angin puting beliung, yang menimpa dua dusun di Desa Kertasada, Kecamatan Kalianget, pada Senin (20/11/2017) sore.
Sementara lokasi yang terkena puting beliung adalah Gudang penyimpanan garam di Dusun Penatu, dan rumah warga di Dusun Kerkop, dan kedua dusun tersebut masuk wilayah Desa Kertasada.
Selama melakukan peninjauan, Kapolres Sumenep itu mendatangi korban luka dan juga memberikan arahan kepada warga yang di tempatkan di Balai Desa Kertasada agar melakukan penghitungan kerugian materil yang dialami warga dan segera mengajukan permohonan bantuan ke Bupati Sumenep.
“Kemarin kami langsung mendatangi lokasi bencana puting beliung di Kertasada. Di sana kami berikan arahan dan membantu melakukan penghitungan kerugian materil. Agar cepat mendapat bantuan, kasihan mereka,” kata Kapolres Sumenep AKBP H Joaeph Ananta Pinora, Selasa (21/11/2017).
Menurut mantan Kasat Intelkam Polrestabes Surabaya ini, dari hasil penghitungan kerugian materil korban puting beliung di Desa Kertasada, diketahui 92 rumah mengalami kerusakan dengan total kerugian mencapai Rp 88 juta 500 ribu.
Rinciannya di Desa Marengan Daya sebanyak 2 rumah, Marengan Laok 48 rumah, Kertasada 42 rumah. Dalam melakukan peninjauan tersebut Kapolres didampingi Personil Polsek Kalianget, Kepala Desa Kertasada, Tim Tagana Kecamatan Kalianget, Sat Intelkam dan Sabhara Polres Sumenep dan Tim Aksi Cepat Tanggap Korda Sumenep.
Sekedar diketahui, bencana puting beliung melanda Daerah sekitar Desa Kertasada Senin sore (20/11), puluhan rumah dan gudang penyimpanan garam porak poranda. Beruntung pada peristiwa tersebut tidak sampai menelan korban jiwa. (Nita)
