Jalan Raya dan Pasar Titik Fokus Babinsa Koramil 04 Bluto Bersama Aparat Gabungan Gelar Operasi Yustisi Masa PPKM Darurat

oleh -9 views
https://seputarmadura.com/wp-content/uploads/2021/07/Jalan-Raya-dan-Pasar-Titik-Fokus-Babinsa-Koramil-04-Bluto-Bersama-Aparat-Gabungan-Gelar-Operasi-Yustisi-Masa-PPKM-Darurat.jpg
Jalan Raya dan Pasar Titik Fokus Babinsa Koramil 04 Bluto Bersama Aparat Gabungan Gelar Operasi Yustisi Masa PPKM Darurat

Seputarmadura.com, Sumenep, Rabu 14 Juli 2021- Operasi Yustisi penerapan PPKM Darurat serentak dilakukan oleh TNI-Polri bersama tiga Pilar yang dilakukan mulai dari tingkat Kota sampai tingkat Kecamatan.

Seperti yang dilaksanakan oleh Anggota Babinsa Koramil 0827/04 Bluto Serda Hariyanto bersama tiga pilar melaksanakan Operasi Yustisi penerapan PPKM Darurat di Pasar Tradisional Bluto Kecamatan Bluto Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, Rabu, 14 Juli 2021.

TNI-Polri bersama aparat kecamatan beserta pegawai pasar mengerahkan personilnya dalam Operasi Yustisi serentak diperpanjangnya PPKM (Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) Darurat yang dilakukan setiap hari.

Danramil 0827/04 Bluto Kapten Inf Imam Fitri Harto menyampaikan kegiatan Operasi Yustisi kali ini untuk penerapan PPKM Darurat sekaligus sosialisasi kepada masyarakat.

“Hari ini kita lakukan Operasi Yustisi serentak sekaligus untuk sosialisasi PPKM Darurat kepada masyarakat,” kata Danramil.

Ditambahkan oleh Danramil, paling ampuh menekan penyebaran COVID-19 dengan melakukan Operasi Yustisi secara masif sehingga tingkat kedisiplinan warga akan meningkat.

“Selama kami melaksanakan Operasi Yustisi hasilnya jelas, banyak masyarakat yang akhirnya patuh Prokes,” kata Danramil.

Sebagai Danramil Kapten Inf Imam sangat mendukung diberlakukannya Operasi Yustisi. Hal ini untuk menegakkan Prokes harus ada penekanan.

“Selain di Pasar Tradisional Operasi Yustisi Penerapan Prokes selama PPKM Darurat dilaksanakan di Jalan Raya Bluto sasarannya adalah para pengendara sepeda motor,” paparnya. (Red)

No More Posts Available.

No more pages to load.