Gotong-royong Perkuat Kemanunggalan, Babinsa Ramil Masalembu Bantu Warga

oleh -77 views

Seputarmadura.com, Sumenep, Sabtu 17 Februari 2018- Meskipun belum sepenuhnya mampu memuaskan berbagai pihak, perubahan yang dilakukan TNI khususnya Satuan Komando Wilayah (Satkowil) dalam hal ini peran Babinsa mulai mendapat simpati dari kalangan rakyat. Perlahan tapi pasti, reformasi di Internal TNI yang dilaksanakan mulai membuahkan hasil.

Di lapangan, kehadiran Babinsa salah satunya Anggota Koramil 0827/22 Masalembu, Sumenep, Madura, Jawa Timur, terutama dalam program pangan tidak bisa dipungkiri lagi bahwa menjadi motivator dan pendorong bagi petani dan kelompok tani.

Bahkan lebih dari itu, kehadiran Babinsa Ramil 22/Masalembu tersebut juga menjadi pemicu dan pemacu serta contoh nyata bagi warga masyarakat melalui pemberdayaan gotong-royong membantu warga binaanya.

Nyata diimplementasikan oleh para Babinsa selain dalam segi pendampingan pertanian Babinsa dituntut juga membantu warga disaat masyarakatnya membutuhkan bantuan. Seperti Hendra, dikala beliau membutuhkan bantuan untuk pembenahan rumah beliau tidak sungkan untuk meminta bantuan Babinsa yaitu Koptu Parjoko anggota Koramil 0827/22 Masalembu.

Koptu Prajoko membenarkan bahwa dirinya diminta bantuannya untuk membantu pembenahan rumah milik Pak Hendra yang bertempat di Desa Keramean Kecamatan Masalembu, Kabupaten Sumenep, Sabtu (17/2/2018).

“Semoga dapat memberi manfaat lebih bagi penghuni yaitu Pak Hendra sekeluarga, dan dengan kegiatan gotong royong ini akan memupuk rasa persatuan dan persaudaraan di lingkungan masyarakat,” ucap Koptu Prajoko, Sabtu (17/2/2018).

Ia berharap Desa Keramean tidak terjadi penurunan minat masyarakat untuk saling kerjasama dan saling bergotong-royong.

“Mari kita berbuat dengan berani, jujur, tulus dan ikhlas dalam pengabdian kita kepada sesama masyarakat,” imbuhnya.

Sementara Danramil 22/Masalembu Kapten Arh. Joko Purnomo mengatakan, bahwa TNI (Babinsa) adalah sebagai bagian integral bangsa Indonesia yang senantiasa memegang teguh jati diri sebagai tentara rakyat, tentara pejuang, dan tentara nasional berperan mempelopori, membantu serta mewujudkan keadaan aman dan rasa aman masyarakat sesuai perannya sebagai alat pertahanan NKRI.

“Babinsa bersentuhan langsung dengan masyarakat. Jadi harus bekerja ekstra menjaga keamanan di desa binaannya masing-masing,” pungkasnya. (Nita)

No More Posts Available.

No more pages to load.