Seputarmadura.com, Sumenep, Rabu 21 Maret 2018- Waduh. Sejumlah siswa di Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) I Dungkek, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, mendadak kerasukan massal, Rabu (21/3/2018).
Informasinya, korban kerasukan massal ada yang langsung dibawa ke Puskesmas setempat sebanyak 2 orang siswa dan beberapa diantaranya lagi dibawa pulang
Pengakuan salah satu korban, Siti Wulansari, kerasukan tersebut terjadi sekira pukul 09.00 Wib. Kejadiannya pun berlangsung tiba-tiba dan sangat cepat.
“Cerita teman-teman, saya langsung berteriak dan tidak terkendali. Bahkan saya mengamuk,” katanya, Rabu (21/3/2018).
Sementara menurut kakak Siti, Yayan, kerasukan tersebut awalnya menimpa Siti Wulansari, lalu berlanjut ke siswa-siswa lainnya. Bahkan yang sekelas dengan Siti Wulansari hampir kerasukan semua.
“Kejadiannya sangat cepat. Saya langsung kaget saat mengetahui kalau adik saya mengalami kerasukan,” terangnya.
Senentara Ustad Hasan Ahli spiritual yang mengobati salah satu korban mengatakan bahwa kerasukan itu terjadi akibat beberapa orang siswi mengganggu tempat yang dijadikan areal bermain makhluk halus di sekitar halaman sekolah.
“Mereka merasa terganggu juga kalau di usik, sama dengan kita, makanya banyak yang kerasukan,” tuturnya.
Pihaknya menyarankan, setelah kejadian ini, pihak sekolah harus mengadakan Istighosah guna memohon perlindungan kepada yang maha kuasa atas gangguan makhluk halus.
Terpisah, Yanto salah satu guru SMP tersebut memberikan keterangan bahwa pihaknya terpaksa memulangkan seluruh siswa/i guna menghindari bertambahnya korban lagi.
“Kami terpaksa memulangkan mas, tidak ada alternatif lain, karena kami khawatir kalau dilanjutkan akan merembet ke kelas yang lain, langkah itu kami ambil karena kepala sekolah saat ini ada acara dinas,” tukasnya. (Fik/Nita)