Bupati Sumenep Resmikan Siaga Online dan Smart Id Card

oleh -68 views
Bupati Sumenep, A. Busyro Karim Meresmikan Sistem Informasi Absensi Pegawai (Siaga) Online dan Smart Id Card

Seputarmadura.com, Sumenep, Jumat 11 Mei 2018- Bupati Sumenep, Madura, Jawa Timur, A. Busyro Karim meresmikan Sistem Informasi Absensi Pegawai (Siaga) Online dan Smart Id Card, Jumat (11/5/2018).

Hadir dalam kesempatan itu, Kepala Badan Kepegawaian Republik Indonesia (BKN RI), Direksi Bank Jatim dan BRI, para Kepala Kantor BKN Regional se Indonesia dan para Kepala BKD se Jawa Timur.

Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan bahwa kendala utama untuk pengembangan pelayanan dan pengawasan PNS saat ini ada empat hal, yakni Geografis, Klimatologis, Sosiologis dan Teknis.

“Kabupaten Sumenep ini memiliki 126 pulau, dari 27 kecamatan sebanyak 9 kecamatan ada di wilayah kepulauan. Bahkan ada yang ditempuh 21 jam. Ini merupakan kendala kami,” katanya, Jumat (11/5/2018).

Kata Bupati, pemerintah sejak tahun lalu sudah melakukan uji coba Siaga Online. Dan sampai saat ini pemasangan mesin absensi telah dilakukan di 49 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dengan 7 diantaranya ada di wilayah kepulauan.

Dari hasil uji coba tersebut, didapatkan bahwa ada peningkatan nilai prosentase presensi PNS dari 22,02 persen menjadi 87,82 persen.

“Tujuannya adalah untuk meningkatkan kedisiplinan PNS,” tegasnya.

Sementara untuk Smart Id Card, sebagai instrumen peningkatan disiplin aparatur, meningkatkan kemudahan akses dan pelayanan administrasi kepegawaian.

“Smart Id Card ini multi fungsi, sebagai profil data, layanan administrasi kepegawaian PNS, absensi serta fungsi perbankan,” tuturnya.

Sementara jumlah PNS di Kabupaten Sumenep per Bulan April 2018 sebanyak 9.423 orang dengan rincian 6.264 orang laki-laki dan 3.159 orang perempuan, atau 0,9 persen dari jumlah populasi penduduk Sumenep.

Sedangkan jumlah PNS yang menduduki jabatan struktural berjumlah 1.763 orang dengan rincian Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) sebanyak 35 orang, jabatan administrator sebanyak 188 orang, jabatan pengawas sebanyak 960 orang dan kepala sekolah sebanyak 580 orang. (Fik/Nita)

No More Posts Available.

No more pages to load.