BPBD Sumenep Butuh Tambahan Anggaran

oleh -41 views
Kepala BPBD Sumenep, Rahman Riadi

Seputarmadura.com, Sumenep, Senin 10 September 2018- Membludaknya permintaan air bersih beberapa hari terakhir, membuat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, butuh tambahan anggaran.

 

Kepala BPBD Sumenep, Rahman Riadi mengatakan, pihaknya sudah menyuplai air bersih kepada warga ke lokasi kekeringan yang ada di 10 kecamatan setempat. Sehingga, saat ini BPBD kehabisan anggaran penanggulangan bencana kekeringan.

“Alhasil, kami sedang mengajukan ke Bapak Bupati agar bisa menggunakan anggaran tak terduga untuk dapat kembali melakukan pengiriman air bersih. Sekarang posisinya masih proses,” katanya, Senin (10/9/2018).

Menurut Rahman, berdasarkan rilis BMKG (Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika), masa status darurat kekeringan di kabupaten paling timur Pulau Madura masih sampai September atau hingga November mendatang.

Namun demikian, selama permintaan air bersih dari masyarakat kepada BPBD masih ada, maka akan dilakukan pemprosesan untuk di suplai.

“Itupun apabila ada penambahan anggaran. Jadi kami masih menunggu persetujuan dari surat pengajuan ke Bupati,” tukasnya.

Untuk diketahui, bencana kekeringan yang terjadi di Kabupaten Sumenep saat ini yakni di 10 kecamatan daratan. Dengan rincian, 10 desa kering kritis dan 17 desa kering langka. (Fik/Nit)

No More Posts Available.

No more pages to load.