Bantuan Alat Bagi Peserta Wirausaha Muda di Sumenep Diserahkan

oleh -100 views

Seputarmadura.com, Sumenep, Jumat 24 Nopember 2017- Bantuan alat bagi peserta wirausaha muda dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Madura, Jawa Timur, diserahkan secara simbolis oleh Disparbudpora setempat, Sufiyanto dengan didampingi Direktur PIWS, Khoirul Asiah, di kantor Disparbudpora, Jumat (24/11/2017).

Sebelumnya, para peserta telah diberikan pelatihan di Pusat Inkubator Wirausaha STKIP PGRI Sumenep (PIWS).

Bantuan alat yang diterima para wirausahawan muda binaan PIWS tersebut diantaranya berupa mesin jahit, komputer, alat sablon lain sebagainya.

“Bantuan alat ini sebagai tindak lanjut dari ilmu yang diperoleh selama di ingkubator,” kata direktur PIWS Sumenep, Khoirul Asiah, Jumat (24/11/2017).

Ia menjelaskan, bantuan alat tersebut diberikan kepada tiga kelompok yang tergabung dalam pelatihan design grafis. Bantuan tersebut merupakan hibah dari Pemkab Sumenep untuk mengentaskan kemiskinan dan pengangguran.

“Dengan bantuan alat ini, kemampuan berwira usaha yang telah didapat selama pelatihan bisa dikembangkan di tengah masyarakat,” ungkapnya.

Mantan aktivis PMII ini menambahkan, setelah mendapat bantuan alat dari pemerintah, para peserta inkubator diharuskan untuk mengembangkan usaha sesuai dengan kesepakatan kelompok. Namun demikian, PIWS tetap akan melakukan pendampingan terhadap kelompok termasuk dalam memasarkan hasil produksi.

“Meski pelatihan sudah tuntas dan para peserta sudah memiliki keahlian, namun pendampingan terus kami lakukan,” tegasnya.

Sementara, Kepala Disparbudpora Sumenep, Sufiyanto mengungkapkan, pemberian bantuan hibah alat itu sebagai upaya untuk mengembangkan keahlian yang telah dimiliki oleh peserta pelatihan. Sementara penentuan penerima bantuan murni dari pihak Inkubator.

“Yang tahu tim inkubator, verifikasi penerima tentu yang sudah memiliki keahlian, ” jelas Sufi.

Ia berharap, bantuan alat yang telah diberikan tersebut dimanfaatkan dengan baik untuk mengembangkan usaha di bidang keahlian masing-masing.

“Kami harap bantuan alat tersebut dimanfaatkan dengan baik. Jangan sampai dijual, ” pungkasnya. (Nita)

No More Posts Available.

No more pages to load.