Seputarmadura.com, Sumenep, Kamis 20 Juli 2017- Babinsa Pajudan Dungdang Koramil 0827/07 Guluk-Guluk, Kodim 0827 Sumenep, Madura, Jawa Timur, Kopda Eko memberikan arahan kepada para petani jagung di Desa Pajudan Dungdang, Kecamatan Guluk-Guluk tentang tata cara penanaman jagung, pemeliharaan sampai persiapan panen dan pasca panen yang benar sesuai dengan arahan dari Dinas Pertanian melalui PPL di wilayah masing – masing, Kamis (20/7/2017).
Kopda Eko Babinsa Pajudan Dungdang mengatakan kegiatan ini bertujuan mendukung salah satu program pemerintah yaitu untuk mewujudkan ketahanan dan swasembada pangan khususnya di Kecamatan Guluk-Guluk, Kabupaten Sumenep .
“Oleh sebab itu sebagai seorang Babinsa kita harus selalu melaksanakan pendampingan dan selalu koordinasi dengan PPL guna memberikan arahan terhadap para petani diwilayah Desa binaan agar program pemerintah tersebut dapat berjalan dengan baik dan sukses,” terangnya, Kamis (20/7/2017).
Sementara Danramil 0827/07 Guluk-Guluk, Kapten Arh Sapto Waluyo berharap para petani jagung agar selalu meningkatkan hasil produksi jagung yang melimpah dengan cara menanam jagung dengan menggunakan bibit unggul (Hyprida) dan melakukan perawatan yang baik serta pemupukan yang cukup.
“Tidak kalah pentingnya selalu mendengar dan ikuti arahan dari PPL dan Babinsa sehingga hasil panen pun memuaskan para petani jagung yang ada di kampung ini,” jelasnya.
Sedangkan H. Sulhan selaku pemilik lahan pertanian di Desa Pajudan Dungdang mengucapkan terimakasih kepada Babinsa yang sudah menjadi pendamping para petani dan selalu koordinasi dengan baik di bidang pertanian maupun di bidang.
“Kami merasa bangga mempunyai Bapak Babinsa yang memiliki kemampuan di bidang pertanian. Bukan hanya teori namun Babinsa ikut terjun langsung menanam jagung di lahan tidur sehingga hasilnya tidak kalah dengan para petani lainnya dan juga memiliki kemampuan untuk memberikan penyuluhan di bidang pertanian,” beber H. Sulhan.
Dia juga berharap agar Babinsa yang bertugas di lapangan hendaknya selalu bersama para petani sehingga dengan adanya para Babinsa sebagai pendamping sangat membantu kesulitan lapangan.
“Setiap ada kendala dan hambatan di lapangan Babinsa selalu bisa mencari solusi bersama-sama untuk mengatasi kesulitan para petani di lapangan,” pungkasnya. (Nita)
