Babinsa Bluto Sumenep Memotivasi Perajin Kaca Ukir

oleh -183 views

Seputarmadura.com, Sumenep, Kamis 4 Desember 2018- Pendamping yang dilakukan Babinsa tidak hanya kepada oetani saja, namun juga kepada perajin kaca ukir. Seperti yang dilaksanakan Babinsa Koramil 0827/04 Bluto.

“Sukses tidak pernah gampang, sukses harus usaha, sukses harus rajin, sukses juga banyak bertemu dengan masalah dan ingat sebuah pepatah bijak mengatakan bahwa Pelaut yang ulung tidak dihasilkan dari laut yang tenang, tapi dari badai,” kata Koptu Afik Yahya Babinsa Ramil Bluto, Sumenep, Kamis (4/1/2018).

Disela-sela Komunikasinya Koptu Afik Yahya, yang berkunjung dirumah Wiro selaku warga binaan yang mempunyai usaha perajin kaca hias atau kaca ukir di Desa/Kecamatan Bluto juga mengaku jika komunikasi yang dijalinnya dengan bentuk motivasi agar terus berkarya dalam usaha.

Sementara Wiro (38), mengungkapkan bahwa selama ini prospek usahanya sangat bagus, begitu juga untuk peminat bukan hanya dari kalangan pengusaha, melainkan juga masyarakat umum.

“Alhamdulillah hasil kreasi kami banyak diminati masyarakat dari semua kalangan. Dulu banyak yang memesan pembuatan kaca hias dari kalangan para pengusaha, maupun pemilik toko untuk mempercantik bangunan mereka, malah saat ini dari kalangan masyarakat umum biasa cukup banyak yang memesan,” imbuhnyanya.

Koptu Afik juga menambahkan, peran dan dukungan Babinsa sangatlah penting dalam membantu masyarakat untuk mengatasi kesulitannya, karena dengan adanya dukungan dari Babinsa, dapat memberikan masukan berupa pola pikir yang baru bagi mereka.

“Pentingnya kehadiran kita di desa, karena dapat memberikan pola pikir baru untuk membantu dan memberi ide-ide guna bisa menambah penghasilan bagi warganya,” imbuhnya.
Menurutnya, kegiatan ini merupakan hal yang rutin dilakukan, sebagai salah satu wujud menciptakan kebersamaan dan kedekatan dengan warganya.

“Selain itu untuk menjalin tali silaturahmi kepada warganya yang mungkin bisa bermanfaat, baik dalam mengembangkan usaha dan lainnya terkusus di Kecamatan Bluto, Kabupaten Sumxenep ini,” tutup Koptu Afik. (Nit)

No More Posts Available.

No more pages to load.