Seputarmadura.com, Pamekasan, Sabtu 31 Desember 2016- Untuk mengantisipasi penggunaan knalpot brong, terutama disaat merayakan malam tahun baru 2017, Satlantas Polres Pamekasan, Madura, Jawa Timur, mendatangi sejumlah bengkel dan pedagang suku cadang sepeda motor, Sabtu (31/12/2016).
Di beberapa bengkel dan pedagang suku cadang sepeda motor itu, Kanit Dikyasa Satlantas Polres Pamekasan Ipda Sri Sugiarto dan Banit Aiptu Nanang HP, menghimbau agar mereka tidak melayani pemasangan dan pembelian knalpot brong.
“Ini untuk menghindari penggunaan knalpot brong yang dapat menimbulkan suara bising dan berpotensi mengganggu konsentrasi pengendara kendaraan itu sendiri maupun orang lain,” tuturnya, Sabtu (31/12/2016).
Selain itu, para pemilik bengkel juga diminta untuk tidak melayani permintaan modifikasi motor yang tidak semestinya, apalagi melakukan penyetelan mesin motor dengan tujuan agar bisa memacu sepeda motor kliennya agar bisa berlari lebih kencang.
“Ini untuk menghindari adanya oknum masyarakat atau remaja yang memanfaatkan sepeda motornya untuk digunakan balap liar,” tukas Ipda Sri Sugiarto.
Himbauan tersebut tidak hanya berlaku pada saat malam pergantian tahun karena maraknya balap liar juga beresiko tinggi mengakibatkan kecelakaan dan mengganggu ketertiban serta keamanan di jalan raya.
Menyikapi itu, pemilik bengkel Bengkel GMC(Drag bike) dan pedagang suku cadang di Jalan Sersan, mesrul, sepakat dan berkomitmen memenuhi permintaan petugas lalulintas yang datang.
Giat door to door yang dilakukan jajaran Satlantas Polres Pamekasan ini, merupakan salah satu upaya, mencegah makin maraknya balap liar dan penggunaan knalpot brong di wilayah hukum Polres Pamekasan.(Dre/Nita)