Seputarmadura.com, Sumenep, Rabu 16 Mei 2018- Sejumlah pemuda mengatasnamakan Gerakan Pemuda Bragung (Gapbra) melakukan aksi penggalangan dana di simpang empat Kota Sumenep, Madura, Jawa Timur, Rabu (16/5/2018).
Aksi solidaritas tersebut merupakan bentuk kemanusiaan yang dilakukan dalam rangka membantu Rifqi Riyanto, anak berusia 5,5 tahun yang mengidap penyakit hydrocephalus, yang sampai saat ini belum dilakukan operasi.
Sedikitnya ada sekitar 18 pemuda yang ikut aksi penggalangan dana tersebut. Sejumlah pemuda bergerumun disetiap perempatan lampu merah sebelah utara Masjid Jamik.
“Kami sangat prihatin dengan kondisi Rifqi Riyanto yang sampai hari masih belum di operasi,” kata Ketua Gapbra, Syukron Makmum, Rabu (16/5/2018).
Kata Makmum, uang hasil dari penggalangan dana tersebut akan diberikan kepada pihak keluarga agar Rifqi Riyanto secepatnya dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan operasi.
“Insya Allah, besok pagi hasil penggalangan dana ini akan kami berikan ke keluarga Rifqi,” terangnya.
Untuk diketahui, Rifqi Riyanto (5,5 tahun), warga Dusun Parebbaan, Desa Bragung, Kecamatan Guluk-guluk, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, menderita Hydrocephalus sejak lahir atau selama 5,5 tahun.
Kondisi anak ini cukup memprihatinkan. Semakin hari penyakit yang dideritanya kadang kambuh dan setiap malam menangis. Mirisnya, selama 5,5 tahun itu ia tidak pernah mendapatkan bantuan apapun dari pemerintah, baik Program Keluarga Harapan (PKH) ataupun bantuan lainnya.
Ibunya, Munah (30) ditinggal suaminya sejak beberapa tahun yang lalu.
Munah hanya bisa pasrah. Kedua tulang kaki anaknya kaku dan mengecil hingga tak mampu lagi bergerak. Bahkan, akibat penyakit yang menyerangnya membuat kedua telapak kaki Rifqi Riyanto menghitam.
“Saat ini Rifqi Riyanto membutuhkan uluran tangan pihak dermawan,” tukas Makmum. (Fik/Nita)